Perbedaan faring dan laring terkadang masih membingungkan. Sebagian orang bahkan tidak bisa menemukan perbedaan antara faring dan laring. Mereka bahkan menganggap bahwa anggota anatomi tubuh ini sama.
Parahnya lagi beberapa orang salah mengidentifikasi, seperti menganggap faring adalah laring dan begitu juga sebaliknya. Padahal, keduanya jelas berbeda.
Baca Juga: Ciri Pembuluh Kapiler pada Sistem Peredaran Darah Tubuh
Mereka memiliki perbedaan struktur hingga fungsinya. Namun, karena lokasinya yang berdekatan, maka kedua organ ini banyak orang anggap sama dan mirip.
Perbedaan Faring dan Laring pada Manusia Beserta Fungsinya
Faring dan laring, dari namanya saja kedua organ ini sudah sangat mirip. Hal inilah yang dapat mengecoh banyak orang.
Pada dasarnya, faring merupakan salah satu organ yang berhubungan dengan sistem pernapasan dan juga sistem saraf. Organ ini membentang di dalam organ hidung, mulut, dan menuju laring hingga esofagus.
Sementara itu, laring merupakan organ yang berada di atas trakea atau tenggorokan. Udara akan masuk melalui faring, begitu juga dengan makanan.
Kemudian, udara atau makanan tersebut akan menuju laring untuk masuk ke dalam esofagus. Dinding dari laring tersusun atas tulang rawan.
Laring juga terkenal dengan sebutan kotak vokal atau kotak suara karena di dalamnya terdapat pita suara manusia. Sehingga, perbedaan faring dan laring adalah laring dapat menghasilkan suara.
Apa Fungsi Laring dan Faring pada Manusia?
Faring atau pharynx dalam bahasa Yunani adalah tenggorokan. Ini merupakan suatu wilayah posterior untuk menuju rongga mulut dan hidung, bahkan juga ke laring.
Dengan begitu, faring memiliki fungsi untuk mengalirkan udara dari hidung dan mulut menuju ke trakea. Faring berperan dalam sistem pernapasan manusia.
Sedangkan di sisi lain, laring merupakan organ yang sering kita sebut sebagai kotak suara. Sesuai dengan namanya, laring adalah organ yang menjadikan suara dapat terdengar dari hembusan nafas paru-paru.
Baca Juga: Cara Kerja Otak Manusia yang Dinilai Paling Ajaib
Alhasil, laring berfungsi menjadi organ pertama dalam proses memproduksi suara. Namun, fungsi laring secara pasif adalah zat atau partikel yang masuk ke dalam sistem pernapasan.
Jadi, perbedaan faring dan laring yang pertama terletak pada fungsi keduanya dalam sistem anatomi tubuh.
Di Mana Letaknya?
Organ faring menjadi wilayah di antara rongga mulut dan hidung. Faring memiliki tiga bagian yaitu nasofaring, orofaring, dan laringofaring. Hidung akan menjadi pembuka ke nasofaring atau koana.
Sehingga, nasofaring adalah rongga di sekitar hidung menuju kepala dan meluas dari dasar tengkorak menuju permukaan. Kemudian meluas menuju kepala, serta meluas dari dasar tenggorokan ke bagian atas langit lunak.
Tabung eustachius terbuka menuju nasofaring dan memiliki peran penting dalam menjaga tekanan sistem pendengaran. Sedangkan faring adalah organ yang terletak di posterior rongga mulut.
Terakhir ada laringofaring yang merupakan suatu bagian posterior sebagian faring. Bagian ini menghubungkan esofagus dan laring. Dari ketiganya, nasofaring memiliki struktur yang paling lengkap dan kompleks.
Sementara itu, laring yang merupakan kotak suara berada di persimpangan antara esofagus dan juga trakea. Laring membuka menuju laringofaring.
Organ laring berbentuk seperti tabung yang tidak beraturan. Laring memiliki empat tulang rawan, yaitu krikoid, aritenoid, kornikulasi, dan tiroid.
Dengan kata lain, perbedaan faring dan laring adalah letak laring yang masih berada di antara faring dengan trakea, serta pangkal lidah dan trakea.
Apa Perbedaan dengan Trakea?
Ketika membahas perbedaan dari organ faring dan juga laring, Anda akan menemukan bagian yang bernama trakea. Sebenarnya trakea adalah suatu bagian yang berbeda dari keduanya.
Baca Juga: Fungsi Sel Schwann dan Cara Menjaga Kesehatan Sistem Saraf
Trakea memiliki arti sebagai batang tenggorokan yang berupa sebuah tabung udara dan memiliki ukuran besar. Trakea mengarah dari kotak suara atau laring hingga ke bronkus yang merupakan saluran udara ke paru-paru.
Jadi, trakea di sini berada di bawah laring faring. Mudahnya, faring adalah jalur terusan setelah rongga hidung.
Kemudian laring adalah kotak suara penghubung antara faring dengan trakea. Trakea adalah pangkal tenggorokkan yang terhubung langsung dengan paru-paru. Itulah perbedaan faring dan laring pada anatomi tubuh manusia. Dapat dikatakan bahwa mereka memiliki definisi, struktur, fungsi, hingga letak yang berbeda. (R10/HR-Online)
