Sabtu, Mei 24, 2025
BerandaBerita TerbaruFakta Ki Seno Nugroho, Awal Karier Sampai Keinginan Pemakaman

Fakta Ki Seno Nugroho, Awal Karier Sampai Keinginan Pemakaman

Fakta Ki Seno Nugroho yang telah kembali ke Pencipta, membuat Indonesia berduka. Karena Indonesia kehilangan salah satu putra terbaik bangsanya dalam seni pewayangan. Ki Seno Nugroho merupakan dalang populer yang banyak penggemarnya.

Ia menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa, 3 November 2020. Kabar duka ini telah dikonfirmasi langsung melalui akun Twitter seni budaya, yaitu Gamelan Kiai Kanjeng. Ia mengucapkan selamat jalan untuk dalang Ki Seno Nugroho pada pukul 20.00 WIB di Yogyakarta.

Baca Juga: Pernikahan Sherina Munaf Dengan Baskara Mahendra, Resmi Suami Istri

Hal ini juga telah dikonfirmasi dari pesinden yang selama ini mengiringi Ki Seno, yaitu Oriza. Ia menyebutkan jika mendapatkan berita kepergian Ki Seno dari grup WhatsApp. Ketika menerima berita ini, jenazah masih berada di RS PKU Gamping.

Fakta Ki Seno Nugroho Mulai Merintis Karier

Kabar meninggalnya dalang ternama Ki Seno Nugroho langsung menyebar ke penjuru negeri. Banyak sekali ucapan belasungkawa untuk kepergiannya. Bahkan nama Ki Seno sampai trending pada media sosial Twitter.

Meninggalnya dalang Ki Seno menyisakan banyak kenangan untuk penikmat seni wayang. Berikut ini fakta Ki Seno Nugroho yang terangkum dari berbagai sumber.

Menggeluti Seni Wayang Sejak Kecil

Ki Seno Nugroho tutup usia pada usia 48 tahun. Ia sudah menekuni bidang pewayangan sejak masih kecil, yaitu ketika berusia 10 tahun. Ia selanjutnya mengawali karir sebagai dalang saat usia 15 tahun.

Ketika itu, ia masih mengenyam pendidikan Sekolah Menengah Kesenian Yogyakarta. Tidak heran jika ia memiliki darah seni dan tertarik dengan pewayangan.

Hal ini karena ayahnya juga seorang dalang yang bernama Ki Suparman Cermo Wiyoto. Tentu saja ia sangat tertarik dengan wayang karena sejak kecil sudah terbiasa dengan seni wayang.

Ketertarikan dengan dunia wayang juga datang dari sosok Ki Manteb Soedharsono. Hal ini yang membuatnya terus berkarya sampai saat ini. Awalnya ia melihat ketika Ki Manteb mendalang pada area Keraton Yogyakarta. Hal ini termasuk fakta Ki Seno Nugroho dalam perjalanan kariernya.

Baca Juga: Komedian Park Ji Sun Meninggal Dunia Diduga Bunuh Diri

Setelah itu, barulah ia mulai tertarik dan menekuni dunia dalang. Belajar dengan serius sehingga sampai saat ini ia menjadi dalang ternama yang memiliki banyak penggemar. Kepergiannya membuat banyak orang kehilangan sosok idola.

Meskipun sampai saat ini masih belum memiliki sanggar dalang sendiri, namun Ki Seno sudah mempunyai kelompok karawitan dengan nama Wargo Lawas. Saat ini kelompok karawitan miliknya sudah memiliki anggota kurang lebih 50 orang.

Sosok Pembaharu

Dalam seni pewayangan, ia banyak orang kenal sebagai pembaharu karena ia mampu memadukan wayang kulit gagrak Surakarta dengan gagrak yogyakarta. Bahkan untuk kalangan remaja, sosoknya sudah sangat familiar dan ini menjadi fakta Ki Seno Nugroho.

Lantaran, ia sering melakukan siaran live melalui YouTube. Dengan melakukan siaran live streaming, tentu saja mempermudah bagi pecinta wayang untuk menyaksikannya. Nama Ki Seno Nugroho tidak hanya populer untuk masyarakat Indonesia saja, namun sampai mancanegara.

Hal ini karena ketelatenannya dalam memberikan ilmu untuk mengajarkan mengenai seni pendalangan. Ki Seno unjuk penampilan sampai negara Belanda dan Belgia. Sehingga ia menjadi salah satu dalang yang memiliki penggemar yang banyak, baik dari dalam maupun luar negeri.

Pemakaman Dalang Ki Seno Nugroho

Pada 3 November 2020, dalang Ki Seno Nugroho meninggal dunia. Sebelum kematiannya, ia pernah berpesan jika ia meninggal nantinya ingin ada iringan musik gamelan. Keinginannya ini menjadi fakta Ki Seno Nugroho setelah meninggal dunia.

Keinginannya tersebut ia ungkapkan kepada managernya, yaitu Gunawan Widagdo. Benar saja ketika akan dikebumikan, ia mendapat iringan lagu gamelan. Keinginan ini Ki Seno sampaikan kurang lebih 2 tahun lalu kepada timnya.

Pesan tersebut ia ungkapkan ketika bersama tim tengah uyon-uyon. Ketika mendengarkan gending inilah, ia menyampaikan keinginannya. Pernyataan tersebut juga semakin kuat dari sinden yang telah lama ikut dengan Ki Seno, yaitu Tatin Lestari Handayani.

Menurutnya, keinginan Ki Seno saat itu ingin mendapat iringan gendhing komposisi karya Joko Winarko atau yang lebih akrab dengan nama Joko Porong. Inilah fakta Ki Seno Nugroho yang memiliki pesan sebelum kepergiannya jika ingin mendapat iringan gendhing saat sudah meninggal. (R10/HR-Online)

Jalan Raya Banjar-Cimaragas

Hati-Hati! Jalan Raya Banjar-Cimaragas Amblas Akibat Hujan Deras

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, pada Jumat (23/5/2025) sore, menyebabkan Jalan Raya Banjar-Cimaragas, Blok Junti, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar,...
Bupati Ciamis Pilih Pesantren untuk Bina Anak Bermasalah, Ini Alasannya

Bupati Ciamis Pilih Pesantren untuk Bina Anak Bermasalah, Ini Alasannya

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Ciamis punya cara sendiri untuk membina anak-anak nakal atau bermasalah di Ciamis. Bupati Ciamis Herdiat Sunarya akan memasukan anak atau pelajar...
Timnas Kehilangan Pemain Kunci

Timnas Kehilangan Pemain Kunci Keturunan Kepulauan Tanimbar Jelang Piala Dunia, Patrick Kluivert Putar Otak!

Menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert harus putar otak mengatur strategi baru. Pasalnya, Timnas kehilangan pemain kunci keturunan...
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Punya Semangat Peduli Lingkungan Hidup yang Kuat Lewat Industri Bambu

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Punya Semangat Peduli Lingkungan Hidup yang Kuat Lewat Industri Bambu

harapanrakyat.com,- Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menunjukkan komitmen kuat terhadap pelestarian lingkungan melalui pengembangan industri bambu di Indonesia. Ia punya semangat eco concious. Direktur...
Janji Program 100 Hari

Perbaikan Jalan Rusak Turut Jadi Tuntutan Buruh Saat Tagih Janji Program 100 Hari Kerja Wali Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Buruh yang terdiri dari Forum Solidaritas Buruh (FSB) dan Serikat Buruh Muslimin (Sarbumusi) Kota Banjar, Jawa Barat, tak hanya menuntut Perda Ketenagakerjaan saat...
Viking Persib Club Distrik

Nobar Akhir Liga 1, Viking Persib Club Distrik Sumedang akan Gelar Ngagogo dan Konvoi

harapanrakyat.com,- Viking Persib Club Distrik Sumedang, Jawa Barat, akan menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan pekan terakhir Liga 1 musim 2024-2025 antara Persib Bandung melawan...