Sabtu, Mei 10, 2025
BerandaBerita CiamisKasus Covid-19 Meningkat, Pedagang Pasar BMX Ciamis Berinisiatif Tutup

Kasus Covid-19 Meningkat, Pedagang Pasar BMX Ciamis Berinisiatif Tutup

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Pedagang pasar BMX Ciamis, Jawa Barat, berinisiatif untuk tidak berjualan pada hari Minggu (22/11/2020) ini. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, karena kasus Covid-19 meningkat.  

Kadis Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Ciamis Erwan Darmawan membenarkan penutupan itu atas inisiatif dari para pedagang yang tergabung dalam Himpunan Pedagang Kreatif Ciamis (HPKC).

“Trend kasus positif Covid-19 di Kabupaten Ciamis terus meningkat, terutama Kecamatan Ciamis. Tentunya ini membuat HPKC Ciamis menutup sementara pasar mingguan BMX, karena tidak mau mengambil resiko,” katanya.

Menurut Erwan,  pedagang pasar BMX Ciamis selalu berkoordinasi dengan Satgas penanganan Covid-19 sehari sebelum membuka lapak. Para pedagang selalu menerapkan protokol kesehatan 3M secara ketat. Yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

“Mereka (Pedagang) janji untuk patuh terhadap protokol kesehatan. Jadi, fasilitas cuci tangan ada pada pintu masuk. Para pedagang juga selalu menyediakan tempat cuci tangan setiap lapaknya, selalu memakai masker dan para pedagang juga menjaga jarak lapaknya,” tuturnya.

Tidak hanya itu,  petugas HPKC juga berkeliling area untuk memberikan himbauan  tentang protokol kesehatan kepada pengunjung menggunakan pengeras suara.

“Ketika trend Covid-19 Kecamatan Ciamis naik, para pedagang pasar BMX Ciamis setuju untuk menutupnya sementara. Hal tersebut, untuk mencegah penyebaran Covid-19,” ucapnya.

Erwan mengungkapkan, kepada masyarakat Ciamis yang bias setiap minggunya berkunjung ke BMX, untuk memakluminya.

“Kami harap, masyarakat paham dan mengerti situasi saat ini. Karena, tidak selamanya pasar mingguan BMX tutup. Pedagang pasar BMX Ciamis akan buka atau tutup tergantung situasi kondisi perkembangan Covid-19 berdasarkan hasil koordinasi dengan Satgas Covid-19,” jelasnya. (Ferry/R9/HR-Online/Editor: Dadang)

Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

Usai Pelajar, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bakal Kirim Pemuda Dewasa yang Bikin Resah ke Barak Militer

harapanrakyar.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi akan mengirim pemuda dan orang dewasa yang kerap bikin resah masyarakat ke barak militer. Mereka akan mendapat...
Fasilitasi Pondok Pesantren

Perwal Fasilitasi Pondok Pesantren di Kota Banjar Masih Dalam Proses

harapanrakyat.com,- Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Kesra Setda) Kota Banjar, Jawa Barat, merespon belum adanya Peraturan Wali Kota Banjar atas Peraturan Daerah (Perda) Kota...
Pemain Persib di Media Sosial

Bojan Hodak Bikin Akun TikTok, Pantau Pemain Persib di Media Sosial

Cerita datang dari Bojan Hodak saat membersamai Persib Bandung di musim ini. Dalam kisahnya, ia mengaku rela membuat akun Tiktok pribadi untuk memantau pemain...
Maling Apes, Belum Berhasil Curi Motor Keburu Tertangkap Warga di Tasikmalaya

Maling Apes, Belum Beraksi Mencuri Motor Keburu Tertangkap Warga di Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Warga berhasil menggagalkan maling hendak beraksi mencuri motor. Maling motor apes tersebut tertangkap warga yang sedang meronda, berkolaborasi dengan polisi di Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten...
Hukuman Menjemur Siswa oleh Oknum Guru Olahraga yang Picu Kontroversi, Ini Kata Kepsek SMAN 1 Pamarican Ciamis

Hukuman Menjemur Siswa oleh Oknum Guru Olahraga yang Picu Kontroversi, Ini Kata Kepsek SMAN 1 Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah siswa yang mendapat hukuman jemur di lapangan sambil hormat oleh oknum guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, menjadi sorotan serta...
Akibat Kecelakaan Menabrak Batu Trotoar Jalan, Seorang Santri di Ciamis Harus Mendapatkan Perawatan Medis

Akibat Kecelakaan Menabrak Batu Trotoar Jalan, Seorang Santri di Ciamis Harus Mendapatkan Perawatan Medis

harapanrakyat.com,- Seorang pengendara motor asal Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis yang juga seorang santri menabrak batu yang ada di trotoar jalan raya Kawali-Cipaku di Desa...