Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Hektaran sawah di Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, kembali terendam banjir.
Kedalaman banjir bahkan sampai 3 meter. Sejumlah saung sawah pun nampak terendam air.
Banjir musiman tersebut terjadi lantaran intensitas hujan yang tinggi beberapa hari ini.
“Banjir ini memang tiap musim hujan terjadi, penyebabnya karena luapan air sungai Citanduy,” ujar Idris, petani Tunggilis, Jumat (4/12/2020).
Akibat banjir tersebut para petani mengalami kerugian yang cukup besar.
Betapa tidak, modal untuk menggarap sawah sudah keluar cukup banyak.
“Banyak sawah yang sudah ditanami benih padi, sekarang kena banjir jelas petani rugi,” katanya.
Senada, petani lainnya, Yayan mengatakan, sejumlah anak sungai yang bermuara ke Citanduy tak bisa mengalirkan air.
“Air justru berbalik arah dan meluap memenuhi areal pesawahan milik para petani,” katanya.
Sementara itu akibat curah hujan dan luapan sungai, sedikitnya 300 hektar lebih sawah terendam banjir.
“Para petani merugi tentunya, namun mau gimana lagi ini musibah yang tak bisa kita tahan,” pungkas Yayan. (Entang/R8/HR Online)
Editor: Jujang