Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Pegawainya positif Corona, pelayanan di Kantor Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, ditutup sementara.
Lurah Pataruman, Ading Amir Ridwan, mengatakan, salah seorang pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu merupakan warga Kabupaten Ciamis. Pegawainya tersebut terpapar karena kontak erat dengan pasien positif sebelumnya, yakni seorang pejabat RSUD Banjar.
“Ya, ada satu pegawai positif Corona. Jadi kami menutup sementara pelayanan kepada warga masyarakat sampai tiga hari ke depan,” terangnya, Senin (07/12/2020).
Lebih lanjut Ading mengatakan, selain membatasi pelayanan, pihaknya juga langsung melakukan sterilisasi ruangan menggunakan penyemprotan cairan desinfektan. Serta melakukan swab kepada seluruh pegawai.
“Tadi sudah kami antisipasi pencegahan dengan swab test. Jumlahnya ada 20 orang pegawai yang mengikuti tes uji usap. Semoga semua hasilnya negatif,” harap Ading.
Baca Juga : Kasus Covid-19 Cenderung Naik, Begini Imbauan Kadinkes Ciamis
Hari Ini Bertambah Dua Orang
Sementara itu, Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, H. Agus Nugraha, mengatakan, pada hari ini terjadi penambahan lagi kasus positif Covid-19 sebanyak dua orang.
Penambahan dua orang positif virus Corona tersebut bermula dari kasus suspect dan pengembangan kasus kontak erat.
“Ada dua orang yang positif. Satu orang warga Desa Neglasari, dan satunya lagi warga Kelurahan Banjar,” terangnya.
Agus Nugraha juga mengatakan, seiring adanya salah seorang pegawai Inspektorat Kota Banjar yang positif, maka pihak instansi berkaitan akan memberlakukan kebijakan work from home (WFH). Kebijakan ini untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona agar tidak meluas.
Agus Nugraha kembali mengingatkan kepada semua pihak untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan, dengan cara menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan hindari kerumunan.
“Semua pihak harus saling bersinergi melakukan upaya pencegahan, serta berdisiplin menerapkan protokol kesehatan. Jangan sampai kendor,” tandasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online)
Editor : Eva Latifah