Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita JabarSkenario Penyuntikan Vaksin di Jabar Disusun, Percepat Waktu Vaksinasi

Skenario Penyuntikan Vaksin di Jabar Disusun, Percepat Waktu Vaksinasi

Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Pemprov Jawa Barat (Jabar) intens menyusun skenario penyuntikan vaksin Covid-19 guna mempercepat waktu vaksinasi dan bisa berjalan optimal.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan proses vaksinasi membutuhkan waktu cepat agar bisa membangkitkan ekonomi Jabar. Sebab, bila vaksinasi berjalan lama tentunya pemulihan ekonomi akan semakin sulit.

“Minggu ini kami tengah membuat skenario penyuntikan vaksin Covid-19, dengan mempercepat waktunya. Kalau terlalu lama tentunya ekonomi semakin sulit bangkit,” ujar Ridwan Kamil via video konferensi dari Gedung Pakuan Bandung, saat berdiskusi dengan Dewan Pers,  Jumat (22/1/2021).  

Baca Juga: Edukasi Isolasi Mandiri Pasien Covid-19 di Jabar Perlu Ditingkatkan

Untuk mencapai herd immunity perlu melakukan penyuntikan terhadap 36 juta warga Jabar, atau 70 persen dari total jumlah penduduk 50 juta jiwa. Untuk itu, Jawa Barat membutuhkan 72 juta dosis vaksin.

“Butuh 72 juta dosis vaksin, untuk urutannya mulai dari tenaga kesehatan,kemudian profesi yang rawan termasuk wartawan. Lalu baru masyarakat umum dengan usia antara 18-59 tahun,” ucapnya.

Dalam skenario penyuntikan vaksin ini, Jabar butuh tambahan vaksinator supaya proses vaksinasi Covid-19 cepat.  Saat ini secara bertahap Pemprov Jabar menyiapkan 11.00 vaksinator. Dengan jumlah itu, proses vaksinasi bisa berlangsung sampai 15 bulan. Ridwan Kamil menargetkan vaksinasi ini bisa selesai dalam 6-8 bulan.

“Waktu 15 bulan ini cukup lama. Jadi kami tengah menghitung kebutuhan vaksinator agar bisa selesai enam sampai delapan bulan,” katanya.

Jabar sedikitnya membutuhkan sekitar 30 ribu vaksinator untuk target 6-8 bulan vaksinasi.  Selain penambahan vaksinator, tempat untuk penyuntikan vaksin pun harus banyak. Saat ini jumlah tempat untuk vaksinasi sekitar 1.000 tempat.

“Skenario penyuntikan vaksin terus kami buat. Supaya bisa cepat berarti memerlukan banyak tempat. Saat ini saya juga sedang mencari seribuan lokasi tambahan. Bisa di gedung serbaguna atau gedung olahraga dan gedung lainnya yang dapat dimanfaatkan,” ucapnya.

Ridwan Kamil pun berharap pemerintah pusat menyerahkan urusan penerima vaksin ke daerah. Sehingga bisa mempermudah bila ada calon penerima vaksin yang tidak hadir saat proses penyuntikan.  (R9/HR-Online)

Editor: Dadang

Penyebab Tidak Bisa Repost Story Instagram dan Begini Cara Atasinya

Penyebab Tidak Bisa Repost Story Instagram dan Begini Cara Atasinya

Di era masa kini, berbagi aktivitas melalui postingan Instagram story sudah menjadi bagian dari keseharian yang banyak orang lakukan. Akan tetapi, seringkali muncul masalah...
Bagaimana Suara Asli Dinosaurus, Simak Ulasannya!

Bagaimana Suara Asli Dinosaurus? Simak Ulasannya!

Pernahkah Anda berpikir untuk mengetahui bagaimana suara asli dinosaurus? Mungkin tidak ada satu orang pun di bumi ini yang pernah mendengar suara dinosaurus. Akan...
Longsor di Cisalak Sumedang

Pasca Longsor di Cisalak Sumedang, Warga Trauma hingga Darah Tinggi

Harapanrakyat.com,- Pasca dilanda bencana longsor yang memutus jalan Kabupaten serta permukiman di Dusun Sukaasih, Desa Cisalak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, masih menyisakan...
Nana Mirdad Dapat Teror Debt Collector, Ternyata Gara-gara Paylater

Nana Mirdad Dapat Teror Debt Collector, Ternyata Gara-gara Paylater

Artis Nana Mirdad baru saja menghebohkan dunia maya. Ini bermula ketika ia mengungkapkan kekesalannya di Story Instagram pasca mendapat teror dari tim debt collector....
Huawei Enjoy 80 Resmi Meluncur, Hadir dengan Baterai Jumbo dan Kamera 50 MP

Huawei Enjoy 80 Resmi Meluncur, Hadir dengan Baterai Jumbo dan Kamera 50 MP

Huawei kembali menunjukkan persaingan di pasar smartphone dengan resmi meluncurkan Huawei Enjoy 80 pada 22 April 2025 lalu. Peluncuran ini mampu memperkuat posisi Huawei...
Sejarah Dekrit Presiden 5 Juli 1959 Sebagai Penyelamat Negara

Sejarah Dekrit Presiden 5 Juli 1959 sebagai Penyelamat Negara

Sejarah dekrit presiden 5 juli 1959 ternyata masih menjadi pertanyaan besar. Sehingga penting sekali kita sebagai generasi muda mengetahuinya. Karena memang tepat pada tanggal...