Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Hermawan SKM, Kepala Puskesmas Sindangkasih, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis Jawa Barat angkat bicara terkait beredarnya video anggota DPRD Ciamis mengamuk pada Kamis (18/2/2021) kemarin.
Sebelumnya beredar video Yogi Permadi, anggota DPRD Ciamis, memarahi petugas di Puskesmas Sindangkasih, lantaran pasien kecelakaan yang dirujuk ke rumah sakit tidak segera diantar. Alasannya meski ambulans terparkir di halaman Puskemas, namun tidak ada sopir yang bisa mengendarainya. Akibatnya, Puskesmas dituding menelantarkan pasien yang kondisinya kritis.
Baca Juga: Puskesmas Telantarkan Pasien, Anggota DPRD Ciamis Ini Ngamuk
Hermawan tidak menampik kejadian tersebut memang terjadi di Puskesmas Sindangkasih. Namun, Hermawan menegaskan hal tersebut hanyalah kesalahpahaman antara petugas kesehatan dengan keluarga pasien.
“Memang benar ada warga yang sedang kita tangani oleh Puskesmas. Kondisi pasien saat itu mengharuskannya dirujuk ke RSUD, sehingga membutuhkan kendaraan untuk membawa pasien ke rumah sakit,” kata Hermawan, Jumat (19/2/2021).
Saat itu, lanjut Hermawan, ambulans memang ada di Puskesmas Sindangkasih, namun sebelumnya sudah dipakai untuk membawa pasien positif Covid-19.
“Berhubung ambulans di Puskesmas Sindangkasih hanya satu, itu pun malam harinya sudah dipakai untuk membawa pasien positif Covid-19 dan perlu sterilisasi dulu. Karena itu, petugas menyarankan keluarga untuk koordinasi ke desa agar bisa menggunakan ambulans desa atau kendaraan pribadi,” katanya.
Selain hanya ada satu ambulans, kata Hermawan, Puskesmas Sindangkasih juga tidak memiliki sopir khusus ambulans.
“Biasanya petugas Puskesmas yang menjadi sopir ambulans ini secara bergantian. Tapi kebetulan kemarin petugas yang biasa membawa ambulans sedang mengantar tim untuk kontak tracing ke salah satu desa,” jelasnya.
Hermawan menambahkan, saat ini di Kecamatan Sindangkasih terdapat kasus aktif positif Covid-19 sebanyak 149 orang.
Kepala Puskesmas Sindangkasih Ciamis Minta Maaf
Namun demikian, Hermawan meminta maaf kepada masyarakat atas kejadian tersebut. Ia berjanji kejadian tersebut akan menjadi bahan evaluasi.
“Saya meminta maaf secara pribadi maupun sebagai Kepala Puskesmas Sindangkasih kepada seluruh masyarakat. Kejadian ini bisa menjadi pelajaran dan bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan Puskesmas,” katanya.
Sementara itu di tempat terpisah, Ipan, Kepala Bidang Layanan Kesehatan Dinas Kesehatan Ciamis mengatakan, pihaknya sudah melakukan klarifikasi ke lapangan.
“Pada saat kejadian kita langsung terjun ke lapangan untuk melakukan pembinaan secara langsung agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” singkatnya. (Fahmi/R7/HR-Online)
Editor: Ndu