Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Seorang warga Tangerang ditemukan tewas mengambang di kolam belakang rumah warga di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Selasa (28/09/2021) sore. Saat ditemukan, tubuh korban dalam posisi telungkup. Dugaan sementara warga Tangerang yang ditemukan tewas itu akibat punya penyakit epilepsi.
Korban tewas mengambang dalam kolam ikan ini milik warga di Desa Kalimanggis, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Diketahui korban tersebut bernama Doni Muklis (40), warga Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.
Warga yang pertama kali menemukannya melihat tubuh korban dengan posisi badan telungkup sudah tidak bernyawa.
“Saya kaget ketika akan menyedot kolam melihat sosok jasad manusia yang posisinya berada pinggir kolam. Seketika saya langsung lari memberi tahu warga,” kata Omen, salah seorang warga setempat, Selasa (28/09/2021) sore.
Menurut Omen, sebelumnya korban tersebut sedang membersihkan rumput pinggir kolam. Bahkan keluarganya juga sempat mencari korban. Namun tidak ketemu.
Baca Juga : Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota Siap Memburu Geng Motor
“Pihak keluarganya itu dikasih tahu bahwa korban sudah mengambang dalam kolam ikan. Keluarganya pun langsung shock,” tuturnya.
Omen juga mengatakan bahwa menurut keluarganya, korban menderita penyakit epilepsi. Kemungkinan saat membersihkan rumput pinggir kolam, korban tiba-tiba pusing dan jatuh ke ke kolam hingga nyawanya tak tertolong.
“Korban itu tengah berkunjung ke rumah saudaranya di Manonjaya. Katanya baru 10 hari untuk silaturahmi menemui saudaranya yang ada sini,” ujar Omen.
Dengan adanya kejadian tersebut, tim Identifikasi Polres Tasikmalaya Kota, dan anggota Polsek Manonjaya turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Terkait dugaan penyebab tewasnya pemuda asal Tangerang itu.
Pihak kepolisian pun membenarkan kejadian adanya warga Tangerang yang ditemukan tewas di sebuah kolam ikan.
“Iya, ditemukan mayat mengambang di kolam belakang rumah warga. Selasa sore jam 14.30 WIB. Dari hasil pemeriksaan, tewasnya korban murni akibat kecelakaan. Lantaran berdasarkan keterangan dari keluarganya, korban mengidap riwayat penyakit epilepsi,” terang AKP. Aam Muharam. (Apip/R3/HR-Online)
