Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita JabarPemprov Jabar Siapkan Tiga Skenario Pulihkan Ekonomi Dampak Pandemi

Pemprov Jabar Siapkan Tiga Skenario Pulihkan Ekonomi Dampak Pandemi

Berita Jabar (Harapanrakyat.com),- Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyiapkan tiga skenario untuk pulihkan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Yaitu penyelematan, Pemilihan dan penormalan.

Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum menjelaskan untuk skenario pertama adalah penyelematan. Dalam hal ini Pemprov akan fokus kepada para tenaga kerja dari berbagai sektor usaha, membangkitkan UMKM yang sempat mengalami keterpurukan selama Pandemi.

Skenario kedua adalah pemulihan. Dalam hal ini, pemerintah akan fokus terhadap penyerapan tenaga kerja, investasi, membuka bisnis dan industri besar. Untuk skenario tiga dengan melakukan penormalan yang fokus terhadap sektor ekonomi lain seperti pengembangan infratruktur lewat obligasi dan KPBU.

“Ada tiga skenario untuk pulihkan ekonomi Jabar akibat pandemi. Dari mulai penyelamatan, pemulihan serta penormalan atau normalisasi,” ujar Uu, Selasa (5/10/2021).

Uu menjelaskan Pemprov Jabar kini terus berupaya melakukan pemerataan perekonomian. Salah satu langkahnya dengan membangun Jabar Selatan. Seperti pembangunan jalur tengah selatan, pengembangan desa wisata dan pembangunan PLTB atau pembangkit listrik tenaga banyu.

Salah satu potensi dari sektor perikanan dan kelautan, perkebunan maupun pertanian. Menurut Uu, Jabar ini memiliki tanah yang subur, sehingga hal ini merupakan sebuah potensi dalam meningkatkan perekomian.

Terdapat 5 prioritas pembangunan untuk bidang pertanian, tanaman pangan dan holtikultura. Yakni, pengembangan pertanian berkelanjutan, pengembangan smart agriculture dari produksi hinga pemasaran. Ketiga adalah pengembangan korporasi pertanian. Keempat Petani Milenial dan kelima optimalisasi lahan tidur untuk pertanian hingga peternakan.

“Persoalan saat ini adalah belum ada lokasi pertanian skala besar yang dikelola dengan canggih. Masyarakat pun masih sedikit yang memiliki lahan luas,” kata Uu.

Melalui tiga skenario tersebut Uu berharap dapat pulihkan ekonomi Jabar. Inovasi, digitalisasi dan kolaborasi merupakan faktor penting untuk mengatasi persoalan tersebut.

Dadan Hidayat, Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Jabar, menjelaskan butuh 5M untuk memajukan bidang pertanian. Yakni Men, Money, Materials, Method dan Market.

“Ada 5M untuk mengembangkan bidang pertanian. Yakni manusia, modal, sarana, cara dan pasar,” pungkasnya. (R9/HR-Online)

Editor: Dadang

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...