Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita BanjarAngka Stunting di Kota Banjar Tinggal 6,9 Persen

Angka Stunting di Kota Banjar Tinggal 6,9 Persen

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Banjar, Jabar, dr Andi Bastian, soroti kondisi stunting di Kota Banjar.

Hal itu ia sampaikan usai mengikuti sebuah acara di Situ Mustika, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Jumat (26/11/21).

Meski angka stunting di Kota Banjar tergolong rendah hanya sekitar 6,9%, namun pihaknya mengaku tidak akan tinggal diam.

“Ini masih dan akan menjadi PR yang lumayan bagi Kota Banjar,” ujar dr Andi.

Lebih lanjut ia menjelaskan angka stunting di Indonesia tahun 2020 mencapai 27%, dan Banjar jauh di bawah angka tersebut.

“Untuk 2021 kita belum tahu karena masih kumulatif (belum akhir tahun), tapi indikasinya alhamdulillah ada penurunan,” jelasnya.

Baca Juga: Tahun Depan Pemasaran Barang di Pasar Banjar Pakai Sistem Digital

Andi mengharapkan persentase stunting di Kota Banjar tahun 2021 berkurang signifikan.

“Angka (persentase) di tahun ini mudah-mudahan bisa berkurang, karena memang banyak dilakukan intervensi-intervensi dari Dinas Kesehatan,” katanya.

Selama ini pihaknya berupaya melaksanakan program-program mulai dari penyuluhan, serta pembelian makanan untuk anak bawah lima tahun (balita).

Hal itu merupakan salah satu stimulus yang bisa Dinas Kesehatan (Dinkes) lakukan dalam rangka upaya perbaikan dan pengendalian stunting.

Pencegahan Stunting di Kota Banjar

Andi pun menambahkan pencegahan dan penanganan stunting ini bukan hanya tanggung jawab Dinas Kesehatan Banjar.

Menurutnya stunting ini sudah merupakan isu nasional, penatalaksanaan bukan hanya Dinas Kesehatan.

“Stunting ini (merupakan) tugas bersama dengan seluruh perangkat daerah sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing,” pungkas Kadinkes Kota Banjar.

Apakah stunting itu?

Dilansir dari laman Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), stunting adalah kondisi kekurangan gizi yang dialami bayi pada seribu hari pertama ia lahir (kehidupan) yang berlangsung lama serta menyebabkan terhambatnya perkembangan otak dan tumbuh kembang anak.

Akibat mengalami kekurangan gizi yang berlangsung menahun, bayi stunting tumbuh lebih pendek dari standar tinggi bayi seumurnya.

Ciri mudah melihat stunting itu pasti mempunyai tinggi tubuh pendek, sementara anak yang bertubuh pendek belum tentu mengalami stunting.

Di Kota Banjar sendiri angka stunting cukup rendah hanya tinggal 6,9 persen. (Aan/R8/HR Online/Editor Jujang)

Pemkab Ciamis Hapus Sanksi Administrasi Piutang PBB-P2

Pemkab Ciamis Hapus Sanksi Administrasi Piutang PBB-P2, Sampai Kapan?

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis, Jawa Barat, menggulirkan kebijakan untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kebijakan tersebut yaitu menghapus sanksi administrasi piutang Pajak Bumi...
Polisi Ringkus Penyebar Video Tak Senonoh Kekasihnya di Tasikmalaya, Pelaku Tertangkap di Bekasi

Polisi Ringkus Penyebar Video Tak Senonoh Kekasihnya di Tasikmalaya, Pelaku Tertangkap di Bekasi

harapanrakyat.com,- Pihak kepolisian berhasil mengamankan pria berinisial DSK (24), warga Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang menyebarkan video tak senonoh kekasihnya. Polisi meringkus...
Asus Gaming K16, Laptop Ringan dengan Berbagai Fitur Canggih

Asus Gaming K16, Laptop Ringan dengan Berbagai Fitur Canggih

Laptop Gaming Asus K16 hadir sebagai perangkat multifungsi. Laptop Asus ini hadir untuk memberikan pengalaman optimal, terutama bagi para gamer. Dengan spesifikasi yang tangguh,...
Penyebab Tidak Bisa Repost Story Instagram dan Begini Cara Atasinya

Penyebab Tidak Bisa Repost Story Instagram dan Begini Cara Atasinya

Di era masa kini, berbagi aktivitas melalui postingan Instagram story sudah menjadi bagian dari keseharian yang banyak orang lakukan. Akan tetapi, seringkali muncul masalah...
Bagaimana Suara Asli Dinosaurus, Simak Ulasannya!

Bagaimana Suara Asli Dinosaurus? Simak Ulasannya!

Pernahkah Anda berpikir untuk mengetahui bagaimana suara asli dinosaurus? Mungkin tidak ada satu orang pun di bumi ini yang pernah mendengar suara dinosaurus. Akan...
Longsor di Cisalak Sumedang

Pasca Longsor di Cisalak Sumedang, Warga Trauma hingga Darah Tinggi

Harapanrakyat.com,- Pasca dilanda bencana longsor yang memutus jalan Kabupaten serta permukiman di Dusun Sukaasih, Desa Cisalak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, masih menyisakan...