Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita PangandaranBansos Gagal Cair, Ribuan Pelaku Pariwisata di Pangandaran Kecewa

Bansos Gagal Cair, Ribuan Pelaku Pariwisata di Pangandaran Kecewa

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Bansos gagal cair membuat ribuan pelaku usaha kepariwisataan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, mengaku kecewa.

Hal itu karena bantuan sosial dari provinsi untuk para pelaku usaha kepariwisataan tersebut belum ditandatangani oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Salah satu pegawai Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran, Dadang mengatakan, pengajuan bansos untuk para karyawan hotel dan restoran, data lengkapnya sudah pihaknya ajukan ke pemprov. Termasuk bantuan untuk yang lainnya yang ada kaitannya dengan kepariwisataan.

“Total keseluruhan yang kita ajukan sebanyak 9.200 orang lebih. Namun yang sudah acc oleh provinsi melalui Dinsos dan Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat hanya 5.579 orang yang menerima bansos,” terangnya, Kamis (25/11/2021).

Dari bantuan sosial tersebut per orang menerima Rp 300 ribu. Sehingg total bansos untuk para pelaku kepariwisataan di Kabupaten Pangandaran mencapai Rp 16 miliar.

Gubernur Belum Tanda Tangan SK, Bansos Gagal Cair

Pihaknya juga tidak tahu dan tidak menerima informasi tentang gagalnya bantuan sosial tersebut. Namun, informasi yang pihaknya terima dari Bank BJB bahwa uang untuk bansos tersebut sudah masuk. Tetapi belum bisa cair mengingat SK untuk pencairannya belum Gubernur Jabar tandatangani.

Karena SK tersebut belum tanda tangan gubernur, otomatis dana bansos tidak bisa diberikan. Walaupun sudah ada uangnya masuk ke Bank BJB.

Baca Juga : Bansos Pilih Kasih, Tiktoker Pangandaran Ardi Rungkad Didatangi Wagub

Menurut Dadang, semestinya pihak dari Dinsos maupun Dinas Pariwisata provinsi memberikan informasi tentang gagalnya bansos tersebut.

Karena Kabupaten Pangandaran telah menyampaikan bahwa bansos bisa cair hari Kamis 25 November 2021. Akan tetapi faktanya belum bisa, sehingga otomatis banyak yang mempertanyakan kepada pihaknya.

“Kami berharap bansos bisa segera disalurkan kepada yang berhak menerimanya. Hal itu agar tidak terjadi mengerucut di lapangan,” kata Dadang.

Sementara untuk sisa yang tidak terakomodir bansos provinsi jumlahnya sebanyak 45.079 orang. Dari jumlah sebesar itu, sebagian data penerima ada yang sudah menerima bansos dari tempat lain.

“Kabupaten Pangandaran hanya mengajukan saja ke Provinsi Jawa Barat, jadi kewenangannya ada di provinsi,” jelas Dadang.

Karyawan Hotel Sudah Terdata Penerima Bansos

Terpisah, Egi, salah seorang karyawan hotel yang ada di Kabupaten Pangandaran, mengaku sudah menyerahkan data untuk mendapatkan bansos sejak jauh-jauh hari.

“Kami dan rekan yang lainnya sudah mengikuti prosedur untuk penerimaan bantuan tersebut.

Namun sampai saat ini informasi tentang bantuan sosial untuk pegawai hotel yang terdampak pandemi Covid-19 belum ada,” ujarnya.

Bahkan, lanjut Egi, informasi yang masuk ke lingkungan para pegawai hotel bahwa untuk bansos gagal cair.

Oleh karena itu, wajar jika pihaknya kecewa dan mempertanyakan hal tersebut ke Dinas Pariwisata Pangandaran. (Ntang/R3/HR-Online/Editor-Eva)

Doa Bulan Dzulqa dah, Penuh Kemuliaan Diapit 2 Hari Raya

Doa Bulan Dzulqa dah, Penuh Kemuliaan Diapit 2 Hari Raya

Doa bulan Dzulqa dah perlu umat muslim panjatkan. Hal ini karena bulan tersebut termasuk penuh kemuliaan. Dalam kalender Hijriyah, Dzulqa dah adalah bulan ke...
Mengenal Beberapa Jenis Kupu- Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Mengenal Beberapa Jenis Kupu-Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Apa yang muncul di benak Anda saat melihat kupu-kupu? Pastinya sebagian besar orang menganggap kupu-kupu merupakan hewan yang cantik dan menawan yang terbang di...
Cara Pin Video TikTok Supaya Posisinya Teratas

Cara Pin Video Tiktok Supaya Posisinya Teratas

Cara pin video TikTok mungkin sedang Anda butuhkan saat ini. Aplikasi media sosial TikTok terus melakukan inovasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna, khususnya saat menonton...
CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

Sub-merek Nothing, CMF, secara resmi telah meluncurkan CMF Phone 2 Pro secara global dalam sebuah acara besar di India. Produk tersebut adalah ponsel pintar...
Sejarah Kue Apem Putih, Sudah Ada dari Zaman Kerajaan Banten

Sejarah Kue Apem Putih, Sudah Ada dari Zaman Kerajaan Banten

Sejarah kue apem putih sangat menarik. Keberadaan apem putih ini cukup familiar untuk warga Pandeglang, Banten. Selain itu, makanan tradisional ini juga memang sudah...
Asus ROG Zephyrus G15 2025

Asus ROG Zephyrus G15 2025, Laptop Ramping dan Canggih

Asus ROG Zephyrus G15 2025 adalah salah satu laptop baru yang dikenalkan awal tahun ini. Asus memperkenalkan perangkat elektronik ini dalam acara tahunan CES...