Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Tingkatkan kualitas sumber daya manusia, Lapas Kelas II B Banjar, Jawa Barat, membuka pelatihan berbasis kompetensi, Kamis (31/3/2022). Kalapas Kelas II B Banjar Muhammad Maulana mengatakan, pelatihan tersebut bekerjasama dengan UPTD Balai Latihan Kerja Kota Banjar.
Maulana menjelaskan, warga binaan pemasyarakatan wajib mengikuti seluruh program kegiatan yang ada. Saat ini, katanya, jumlah keseluruhan warga binaan di Lapas Banjar sebanyak 527 orang.
“Nanti secara bertahap semua harus mengikuti kegiatan atau pelatihan ini tergantung yang dibutuhkan berapa,” jelasnya.
Baca juga: Tarhib Ramadan, Warga Banjar Turun ke Jalan Konvoi Keliling Kota
Ia menambahkan, program pelatihan tersebut terdiri dari menjahit, tata rias, perbengkelan, dan kelistrikan.
“Terus nanti kita rencanakan untuk memproduksi gerobak dan itu akan diberikan kepada para pelaku usaha yang ada di Kota Banjar,” terangnya.
Selain itu, program itu juga akan masuk ke dalam Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN). Ia pun menegaskan jika warga binaan yang aktif akan mendapatkan haknya, karena salah satu syarat tersebut harus memenuhi syarat administrasi dan substantif.
“Substantifnya yaitu berkelakuan baik, tidak melanggar aturan. Tapi sekarang juga harus berperan aktif mengikuti kegiatan dan program latihan,” pungkasnya. (Sandi/R6/HR-Online)
