RS Bhakti Husada Banyuwangi Krikilan kelurahan Tegalrejo, kecamatan Glenmore kebakaran pada Kamis, 7 Maret malam hingga viral di media sosial. Bangunan yang terbakar itu adalah ruangan arsip serta dokumen milik rumah sakit di kawasan Banyuwangi itu.
Sementara itu, dalam video yang berdurasi sekitar 33 detik itu terlihat api yang kian membesar lalu membakar rumah sakit itu. Kemudian terlihat beberapa warga yang sama-sama memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.
Baca Juga: Viral Gerombolan Sapi Berjalan di Tengah Sungai Kapuas, Cek Faktanya!
RS Bhakti Husada Banyuwangi, Terjadi Kebakaran dan Sebabkan Kerugian Besar!
Salah satu rumah sakit di kabupaten Banyuwangi, kemarin malam terjadi kebakaran hingga membuat kerugian sampai jutaan rupiah. Pihak kepolisian menduga bahwa kebakaran itu terjadi karena korsleting listrik di ruang arsip yang berisi dokumen lama dan genset.
Kemudian Kapolres Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasaribu mengungkapkan, bahwa penyebab kebakaran itu akibat dari hubungan arus pendek.
“Api tidak menjalar ke ruang pasien, sebab bangunannya terpisah atau terletak di belakang rumah sakit. Kebakaran ini terjadi karena korsleting listrik,” kata Nasrun.
Ia kembali menyebutkan bahwa kebakaran yang terjadi ini tak sampai mempengaruhi terhadap pelayanan rumah sakit tersebut.
“Para pasien yang tengah jalani rawat inap juga tetap pada posisi di ruangannya,” ungkapnya lagi.
Kebakaran RS Bhakti Husada Banyuwangi berhasil padam pada pukul 21:16 WIB, dengan bantuan 8 unit pemadam kebakaran. Nasrun kembali mengungkapkan bahwa tak ada korban jiwa dalam insiden itu, hanya kerugian yang cukup besar.
“Kerugian sekitar 200 juta rupiah,” pungkas Nasrun.
Baca Juga: Aksi Solidaritas Guru SMPN 1 Manado Viral, Dinas Pendidikan Datang
Informasi Kebakaran
Atas insiden itu, maka sejumlah mobil pemadam kebakaran pun langsung mendapat tugas ke TKP di kecamatan Glenmore itu. Sementara itu, pihak Kepala Pelaksana BPBD Banyuwangi yakni Ilzam Nuzuli menjelaskan informasi terkait kebakaran rumah sakit itu.
“informasi yang kami terima, awalnya api muncul dari gudang pada bagian belakang rumah sakit yang isinya arsip,” katanya.
Hingga pada akhirnya pihaknya langsung menerjunkan 2 armada dari kecamatan Genteng, 1 unit damkar dari Gambiran lalu 3 damkar lain dari Banyuwangi.
Selanjutnya ia juga sebelumnya belum bisa memberi keterangan secara pasti terjadi penyebab kebakaran rumah sakit itu.
Api yang waktu itu semakin membesar, sampai harus melakukan proses evakuasi kepada pasien di ruang perawatan yang lokasinya berdekatan dengan gedung terbakar.
Para pasien juga langsung dievakuasi ke ruang IGD, totalnya hingga 40 pasien.
“Untuk proses evakuasi sudah berjalan, Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” jelas Dr Syaiful Nurhamzah selaku Corporate Communication RS Bhakti Husada.
Ia kembali menyebutkan bahwa para pemadam kebakaran siap terjun ke lokasi.
Baca Juga: Viral Aksi Begal Bersenpi di Bekasi, Begini Kata dari Pihak Kepolisian!
“Pemadam kebakaran datang dengan cepat dan sampai saat ini telah ada 5 mobil damkar,” ungkapnya.
Insiden kebakaran RS Bhakti Husada Banyuwangi itu sampai membuat kerugian hingga ratusan juta rupiah. Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa akibat dari korsleting listrik itu. (R10/HR-Online)