Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Mahasiswa KKN Universitas Galuh (Unigal) Ciamis, Jabar, melaksanakan kegiatan lokakarya pariwisata di Desa Kawasen, Kecamatan Banjarsari, Selasa (9/8/2022).
Kegiatan tersebut dilakukan mahasiswa dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, untuk ikut mengembangkan potensi wisata yang ada di Desa.
Adapun para pesertanya unsur pemerintah desa, para tokoh dan juga masyarakat.
Muhammad Rifa’i, Ketua KKN Unigal Desa Kawasen mengatakan, kegiatan lokakarya pariwisata ini salah satu rangkaian kegiatan mahasiswa yang melaksanakan KKN.
“Kami berikan penyuluhan dan materi tentang pengembangan wisata kepada masyarakat di Desa Kawasen, sehingga mereka nanti akan tergerak untuk ikut mengembangkannya,” ujar Rifa’i.
Adapun pemateri kegiatan lokakarya, salah satunya Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), M Aziz Basari, S.Sos., M.M.
Ia menyebut, potensi wisata di Desa Kawasen cukup banyak, salah satunya curug Kawasen dan Tonjong Golok.
“Mudah-mudahan pemberdayaan masyarakat melalui desa wisata bisa tercapai, kami ikut mendukung dan mendorong salah satunya lewat lokakarya,” katanya.
Baca juga: Wabup Ciamis Lepas Ribuan Mahasiswa KKN Universitas Galuh
Ia menuturkan, peserta KKN Unigal di Desa Kawasen sebanyak 30 orang, dari 4 Fakultas, yakni Fakultas Pertanian, Ekonomi, Hukum dan FISIP.
Selain melaksanakan lokakarya pariwisata, pihaknya juga ikut berpartisipasi dalam rangka pengabdian masyarakat. Salah satunya membantu Ibu-ibu PKK dalam kegiatan Posyandu.
Kemudian melaksanakan sharing session di lembaga pendidikan MTs, tentang bagaimana cara cerdas dan bijaksana dalam berwisata.
“Kami juga ikut terlibat dalam kegiatan lomba memeriahkan HUT RI ke 77,” ungkap Rifa’i.
Ia berharap, kegiatan KKN dari mahasiswa Unigal Ciamis ini, bisa memberikan sumbangsih nyata kepada masyarakat dalam percepatan percepatan pemulihan sosial ekonomi pasca pandemi.
Sementara itu, Suharno Kepala Desa Kawasen mengapresiasi berbagai kegiatan mahasiswa Unigal di Desanya.
“Terima kasih telah melaksanakan kegiatan lokakarya pariwisata. Semoga masyarakat akan lebih sadar untuk ikut mengembangkan potensi yang ada,” katanya. (R8/HR Online/Editor Jujang)