Pentingnya investasi lestari dikabarkan akan menjadi trend di masa mendatang. Investasi lestari lahir karena pentingnya kepedulian investor pada dunia. Sehingga dampak terhadap investasi akan teratasi lebih cepat.
Ada banyak jenis investasi dengan beragam keuntungan dan risiko yang tidak sama. Seperti halnya investasi lestari. Mungkin sebagian besar masyarakat masih belum paham akan jenis investasi yang satu ini. Agar lebih jelas simak ulasan selengkapnya tentang investasi lestari.
Baca Juga: Potensi Investasi Produk Berjangka, Kelebihan dan Kekurangannya
Pentingnya Investasi Lestari Bagi Investor
Investasi lestari dianggap investasi masa depan. Hal ini seperti yang telah ditegaskan oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri Kota Surabaya M. Ali Affandi. Beliau menegaskan betapa pentingnya memahami tentang investasi lestari bagi para pengusaha.
Investasi ini menjadi salah satu isu besar terungkap dalam ajang B20 side Event. Apalagi mengingat jika B20 Side Event mengambil tema Global Value Chain and Sustainable Supply Chain: Capacity and Connectivity.
Menurut M. Ali Affandi jika tren investasi saat ini mengarah berkelanjutan atau investasi lestari. Hal ini mengingat investor banyak yang peduli dengan tantangan berkelanjutan.
Seperti halnya yang dunia hadapi saat ini. Misalnya tentang dampak perubahan iklim dan persoalan lingkungan, sosial dan tata kelola perusahaan. Para investor menaruh perhatian terhadap dampak yang lebih luas dari investasi itu sendiri.
Baca Juga: Investasi Emas Fisik vs Emas Digital, Cek Perbandingan Ini!
Investasi Lestari, Investasi Masa Depan
Seperti yang sebelumnya kita bahas, jika investasi lestari adalah investasi masa depan. Hal ini karena investor saat ini tidak hanya memikirkan tentang keuntungannya saja.
Akan tetapi, dari setiap investasi tersebut akan ada dampaknya. Dampak positif terhadap lingkungan, dan sosial kemasyarakatan. Investasi lestari masih jarang terangkat secara global berbeda dengan perhatian tentang teknologi yang terus diungkap.
Padahal aset dunia itu triliun dolar. Tidak hanya rupiah untuk kegiatan investasi tersebut. Sehingga dalam momen kegiatan G20 Indonesia mengakat agenda yang mengarah pada bagaimana melakukan pemulihan pokok ekonomi dengan memperhatikan aspek kelestarian.
Apalagi Indonesia sendiri juga memiliki banyak sekali kekayaan alam baik dari hutan dan lautan. pada laporan awal tahun 2020 mengalami peningkatan hingga 15%.
Sehingga lebih mempertimbangkan terhadap tata kelola, sosial, faktor lingkungan dalam pengelolaan investasi berkelanjutan.
Baca Juga: Strategi Investasi Konservatif Cocok untuk Investor Pemula
Kriteria LST Menjadi Strategi Berkelanjutan
Investasi berkelanjutan atau lestari memang memikirkan banyak hal salah satunya tentang tata kelola atau LST. kriteria LST ini menjadi strategi investasi berkelanjutan yang paling umum.
Selain itu, diikuti oleh penyaring investasi negatif mulai dari tembakau atau senjata. Keterlibatan perusahaan dan tindakan pemegang saham juga menjadi kriteria LST.
Investasi berbasis normal dan investasi bertema keberlanjutan mulai dari pertanian berkelanjutan, bangunan hijau, portofolio rendah karbon, kesetaraan gender, dan keragaman.
Dalam hal ini seperti tujuan pentingnya investasi lestari yang terungkap pada Side Event B20 tentang bagaimana pengusaha secara luas bisa menjadi bagian dari rantai pasok global. Salah satunya fokus terhadap bagaimana UKM mendapatkan manfaatnya. (R10/HR-Online)
