Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita BisnisStrategi Investasi Pasca Kenaikan BBM, Sudah Diantisipasi Pasar

Strategi Investasi Pasca Kenaikan BBM, Sudah Diantisipasi Pasar

Strategi investasi pasca kenaikan BBM menarik untuk dibahas. Kira-kira bagaimana strategi investasi usai naiknya harga BBM ini? Ya, pemerintah akhirnya memutuskan untuk menaikkan harga BBM alias bahan bakar minyak subsidi, sehingga penting mengetahui investasi dengan strategi terbaik.

Hal tersebut dinilai bakal memberi dampak pada keadaan perekonomian nasional. Dalam jangka pendek, kenaikan harga bahan bakar minyak tentu saja akan mengkerek tingkat inflasi. Selain itu juga mengganggu daya beli masyarakat secara luas.

Baca Juga: Cara Menghitung IRR Investasi dengan Rumus Khusus

Bagaimana Strategi Investasi Pasca Kenaikan BBM ala PT Manulife Aset Manajemen?

Walaupun begitu, Krizia Maulana  selaku Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia mengemukakan, sebetulnya pasar sudah mengantisipasi kenaikan harga BBM bersubsidi tersebut. 

Di lain sisi, momentum pemulihan ekonomi tanah air sekarang ini sudah berada pada level penguatan. Dengan demikian dampak dari kenaikan harga BBM sudah dimitigasi. 

Berbagai macam indikator ekonomi masih memperlihatkan pemulihan ekonomi yang kuat. Bahkan sampai beberapa waktu ke depan. Walaupun terdapat faktor kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi yang memiliki potensi menaikkan angka inflasi. 

Menurut Krizia, justru seharusnya investor lebih waspada ke faktor global untuk saat ini. Di mana pengetatan bank sentral yang cukup agresif, memiliki potensi berpengaruh terhadap laju pertumbuhan ekonomi global.

Bukan hanya itu, konflik antara Rusia dan Ukraina masih belum selesai. Hal itu tentu saja ikut berdampak pada harga komoditas maupun tekanan inflasi. Selain itu, juga bisa berpengaruh terhadap kebijakan moneter bank sentral.

Baca Juga: Perbedaan Investasi Langsung dan Tidak Langsung, Wajib Tahu!

Pilihan Investasi

Di tengah keadaan perekonomian yang tak menentu. Terlebih asalnya dari kabar global, maka perlu strategi investasi pasca kenaikan BBM. Krizia menilai pasar saham nasional masih memiliki potensi untuk tumbuh ke depan.

Hal tersebut karena kondisi makro ekonomi Indonesia mampu menopangnya. Selain itu juga adanya pertumbuhan laba perusahaan.

Krizia mengatakan, dalam jangka panjang kesempatan berinvestasi pada reksadana saham jelas masih menarik. Akan tetapi, kita berada di tengah situasi global yang masih volatil.

Sehingga, akan lebih baik jika investor melakukan diversifikasi aset. Selain itu juga menambah porsi kepemilikan investasi pada instrumen yang punya tingkat korelasi rendah di portofolionya. Sebagai contoh yaitu reksadana campuran.

Keadaan pasar yang dinamis menawarkan kesempatan yang menarik untuk investor. Anda bisa melakukan investasi di beraneka ragam jenis kelas aset reksadana sekaligus. Seperti obligasi, saham, serta pasar uang dalam satu portofolio investasi.

Hal tersebut bisa menjadi cara efektif demi meraih peluang untuk memacu pertumbuhan investasi. Reksadana campuran memungkinkan investor untuk memperoleh return lebih maksimal dengan risiko lebih rendah. 

Sebagai gambaran yaitu reksadana campuran Manulife Dana Tumbuh Berimbang atau MDTB. Reksa dana MDTB mencatatkan kinerja 7,91% sampai akhir Juli lalu. 

Baca Juga: Cara Mengatur Dana Investasi Sesuai Tujuan Masa Depan

Ke depannya, pasar saham masih memberi kesempatan yang menarik. Perlu Anda ingat juga sebaiknya investor tetap melakukan diversifikasi terhadap investasinya.

Apalagi lantaran masih ada tekanan dari global. Hal ini bisa jadi strategi investasi pasca kenaikan BBM. (R10/HR-Online)

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Citra Pitriyami, memiliki pendekatan tersendiri untuk mengatasi siswa yang bermasalah. Bukan mengirim ke barak militer atau TNI, namun pihaknya...
Duta Besar Belanda

Duta Besar Belanda Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Dukungan untuk Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 tak hanya datang dari masyarakat Indonesia saja, tapi juga dari Duta Besar Belanda, Marc Gerritsen....
Pedagang Pasar Subuh Ciamis Keluhkan Kondisi Jalan dan Trotoar yang Rusak, Pemerintah Diminta Segera Turun Tangan

Pedagang Pasar Subuh Ciamis Keluhkan Kondisi Jalan dan Trotoar yang Rusak, Pemerintah Diminta Segera Turun Tangan

harapanrakyat.com,- Sejumlah pedagang Pasar Manis Ciamis Blok Pasar Subuh, mengeluh kondisi jalan yang rusak dan berlubang. Kerusakan jalan maupun trotoar di Pasar Manis Ciamis,...
Bupati Sumedang

Dukung Pembinaan Siswa Nakal di Barak Militer, Bupati Sumedang: Solusi Solutif dari Gubernur Jabar

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang mengarahkan siswa bermasalah atau nakal untuk mendapatkan pembinaan...
Kantor BSI Kota Tasikmalaya

Kebakaran Hebat Terjadi di Area Proyek Pembangunan Kantor BSI Kota Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Kebakaran hebat terjadi di area proyek pembangunan Kantor BSI Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jalan Mayor Utarya, Kelurahan Empangsari, Kecamatan Tawang, Minggu (3/5/2025). Besarnya kobaran...
Fun Tasik Competition 2025

Atlet Sepatu Roda Kota Banjar Juara 2 Skate Cross Ajang Fun Tasik Competition 2025

harapanrakyat.com,- Atlet cabang olahraga sepatu roda Kota Banjar, Jawa Barat, berhasil mengukir prestasi menjadi juara 2 dalam event Fun Tasik Competition 2025 yang berlangsung...