Sabtu, Mei 24, 2025
BerandaBerita CiamisDampak Harga Kedelai Naik, Perajin Tahu Tempe di Ciamis Menjerit

Dampak Harga Kedelai Naik, Perajin Tahu Tempe di Ciamis Menjerit

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Dampak harga kedelai yang terus naik, membuat perajin tahu di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menjerit. Pasalnya para perajin saat ini tidak bisa menaikan harga, sehingga otomatis pendapatannya pun menjadi berkurang. 

Salah satu perajin tahu di Dusun Cibodas, Desa Cisadap, Kecamatan Ciamis, Dede Ramlan mengatakan, harga kedelai saat ini Rp 13.200 per kilogramnya. Naiknya harga bahan baku tahu dan tempe tersebut sejak harga bahan bakar minyak (BBM) naik. 

“Sebelumnya Rp 12.800 per kilogram, jadi ada kenaikan setiap harinya. Selain harga kedelai, harga minyak juga ikut naik menjadi Rp 12.500 per kilogramnya, yang tadinya Rp 12.200 per kilogramnya,” katanya, Selasa (11/10/2022). 

Dede menjelaskan, untuk menyiasati dampak harga kedelai naik, pihaknya sampai saat ini tidak akan menaikan harga atau memperkecil ukuran. Akan tetapi, nanti kedepannya akan ada perubahan harga baru.

Sebab menurutnya, jika menaikkan harga dan memperkecil ukuran, maka yang ia takutkan adalah konsumen akan lari.

“Jadi saat ini kita bertahan di harga sebelumnya dengan ukuran yang sama. Namun kedepannya mungkin kita akan ada perubahan harga, jadi bukan kenaikan harga,” jelasnya.

Dede menduga, kenaikan harga kedelai ini dari dampak naiknya harga BBM. Karena setelah harga BBM naik, harga kedelai jadi ikut naik. 

Baca Juga: Harga Kacang Kedelai Naik, Pedagang Tahu di Banjar Akan Mogok Jualan

Meskipun harga kedelai saat ini naik, namun setiap harinya, pabrik tahu Dede tetap memproduksi sebanyak 300 kilogram. Jadi tidak ada tambahan ataupun pengurangan. 

“Kalau produksi kami tetap sama seperti hari-hari biasanya, yaitu 3 kuintal. Untuk pemasaran sendiri yaitu ke Pasar Cikurubuk, Tasikmalaya dan Ciamis,” ucapnya.

Dede berharap, agar harga kedelai bisa kembali normal, supaya ada lagi pendapatan. Karena, dengan harga kedelai saat ini membuat pendapatannya menjadi berkurang. 

“Dampak harga kedelai naik tentu pendapatan jelas berkurang, karena kita tidak menaikan harga. Kami harap harga kedelai bisa turun lagi dan kembali normal,” pungkasnya. (Ferry/R5/HR-Online/Editor-Adi)

Pemain Abroad Timnas

5 Pemain Abroad Timnas Indonesia akan Habis Kontrak Musim Ini, Mungkinkah Main di Liga 1?

Patrick Kluivert telah memanggil sejumlah nama pemain abroad Timnas Indonesia untuk menghadapi dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi China dan Jepang. Mereka adalah...
Bangunan Tempat Peribadatan

JAI Perbaiki Bangunan Tempat Peribadatan, Kemenag Kota Banjar: Harus Ikut Aturan

harapanrakyat.com,- Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) Kota Banjar, Jawa Barat, berencana memperbaiki kembali bangunan tempat peribadatan mereka yang berada di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman....
Jalan Raya Banjar-Cimaragas

Hati-Hati! Jalan Raya Banjar-Cimaragas Amblas Akibat Hujan Deras

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, pada Jumat (23/5/2025) sore, menyebabkan Jalan Raya Banjar-Cimaragas, Blok Junti, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar,...
Bupati Ciamis Pilih Pesantren untuk Bina Anak Bermasalah, Ini Alasannya

Bupati Ciamis Pilih Pesantren untuk Bina Anak Bermasalah, Ini Alasannya

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Ciamis punya cara sendiri untuk membina anak-anak nakal atau bermasalah di Ciamis. Bupati Ciamis Herdiat Sunarya akan memasukan anak atau pelajar...
Timnas Kehilangan Pemain Kunci

Timnas Kehilangan Pemain Kunci Keturunan Kepulauan Tanimbar Jelang Piala Dunia, Patrick Kluivert Putar Otak!

Menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert harus putar otak mengatur strategi baru. Pasalnya, Timnas kehilangan pemain kunci keturunan...
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Punya Semangat Peduli Lingkungan Hidup yang Kuat Lewat Industri Bambu

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Punya Semangat Peduli Lingkungan Hidup yang Kuat Lewat Industri Bambu

harapanrakyat.com,- Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menunjukkan komitmen kuat terhadap pelestarian lingkungan melalui pengembangan industri bambu di Indonesia. Ia punya semangat eco concious. Direktur...