Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita TerbaruMunculnya Komet Besar Pemakan Matahari, Bukan Pertama Kali!

Munculnya Komet Besar Pemakan Matahari, Bukan Pertama Kali!

Munculnya komet besar pemakan Matahari kembali terdeteksi. Komet besar ‘pemakan’ Matahari tersebut dekat dengan Tata Surya. Sebelumnya para astronom sudah pernah melihat keberadaan dari komet ini.

Komet merupakan batu luar angkasa. Batuan ini juga memiliki julukan sebagai bintang berekor karena ada bagian memanjang yang terlihat seperti ekor.

Kali ini para astronom melihat komet dengan ukuran fantastis. Komet tersebut berada dekat dengan Tata Surya dan memperlihatkan jejak debu, baik di belakang maupun bagian depan komet.

Sebuah analisis kimia yang pernah terjadi menyebut bahwa komet ini memiliki komposisi yang tidak biasa. Itulah kenapa komet ini sangat menarik.

Baca Juga: Fenomena Komet Hijau Akan Terjadi Setelah 50.000 Tahun

Melihat Munculnya Komet Besar Pemakan Matahari

Para astronom mengkonfirmasi telah melihat komet besar yang mendapat julukan sebagai ‘pemakan’ Matahari. Saat ini komet tersebut bahkan memiliki jarak lebih dekat dengan Tata Surya.

Komet bergerak dan meninggalkan jejak debu. Bintang berekor raksasa ini memiliki lebar sekitar 6 kilometer dan terkenal sebagai 96P Machholz.

Sebenarnya komet 96P Machholz ini telah lama menjadi objek menarik untuk para astronom. Terutama setelah adanya analisis kimia yang menyebut bahwa komposisi komet tidak biasa.

Komet periode pendek tersebut memiliki proporsi elemen yang rendah seperti karbon. Hal ini tentu menambah kecurigaan 96P Machholz ini memiliki ekor yang menonjol serta puing-puing selain jejak yang unik dari debu dan juga pecahan es komet.

Komet 96P Machholz akan berkembang saat melewati Matahari dan materialnya memanas mulai dari padat menjadi gas.

Baca Juga: Mengapa Komet Memiliki Ekor? Simak Penjelasan Lengkapnya!

Pengamatan Komet

Para astronom mengamati munculnya komet besar pemakan Matahari ini dengan pesawat luar angkasa Solar dan Heliospheric Observatory (SOHO) milik NASA.

Pesawat luar angkasa SOHO mendeteksi komet ketika mendekati Matahari selama orbit bintang 5,3 tahun Bumi antara 29 Januari dan juga 02 Februari 2023.

SOHO memperlihatkan urutan menakjubkan yang mengungkap serangkaian fragmen, baik di bagian belakang, maupun depan bola salju luar angkasa tersebut.

Pertama Kali Terlihat 2012

SOHO sebenarnya sudah tidak asing lagi dengan komet ini. Pada tahun 2012, pesawat yang mengamati Matahari melihat dua fragmen kecil yang mungkin terlepas dari 96P Machholz.

Hal tersebut memperkuat teori yang menyebut bahwa 96P Machholz telah mengalami peristiwa seperti fragmentasi di masa lalu.

Akan tetapi, mahasiswa doktoral Qicheng Zhang dan penyelidik utama SOHO Karl Battams justru terdorong untuk mempersiapkan pendekatan terdekat komet berikutnya pada tahun 2023.

Baca Juga: Komet Raksasa K2 Bergerak Dekati Bumi, Tanda Bahaya?

Mereka melakukan ini, caranya dengan menyelidiki gambar di masa lalu dari komet SOHO dengan pemrosesan data baru yang dikembangan Zhan. Dengan itu terungkap fragmen komet dengan lebih baik pada gambar di tahun 2017.

Pada tahun 2023, mereka mengamati munculnya komet besar pemakan Matahari menggunakan LASCO. Instrumen ini mampu memberikan eksposur lebih lama dan filter warna lebih baik sehingga tampilan jejak puing yang diperpanjang semakin terlihat. (R10/HR-Online)

Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Buruh di Kota Banjar Desak Perusahaan Terapkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

harapanrakyat.com,- Buruh di Kota Banjar, Jawa Barat, mendesak pengusaha untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2023 tentang Ketenagakerjaan. Pengusaha juga harus menerapkan jaminan kehilangan...
Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...