Kromosom haploid dan diploid adalah dua hal berbeda. Haploid dan diploid merupakan kromosom yang ada di dalam sel. Ini merupakan salah satu materi biologi yang cukup penting untuk Anda pahami.
Dalam mempelajari makhluk hidup atau organisme hidup, Anda akan banyak menemukan istilah kromosom. Kromosom sendiri memang bukan istilah asing di masyarakat.
Kata kromosom sudah banyak muncul di berbagai media mengenai struktur makhluk hidup. Kromosom juga memiliki kaitan erat dengan DNA.
Salah satu jenis bagian tubuh ini adalah haploid dan diploid. Apa perbedaan dari keduanya?
Baca Juga: Jenis Warna Darah Manusia yang Berbeda, Pertanda Apa?
Pengertian dan Perbedaan Kromosom Haploid dan Diploid
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah DNA yang merupakan salah satu dari sel penyusun di dalam tubuh.
Namun, DNA sendiri berada di dalam inti sel, atau tepatnya bernama kromosom. Kromosom adalah suatu struktur yang berbentuk seperti benang panjang di dalam inti sel manusia.
Fungsi dari kromosom sendiri menjadi tempat penyimpanan ciri genetik dari suatu makhluk hidup. Kromosom terdiri dari rantai DNA yang bergulung melingkari sebuah protein dan membawa informasi genetik dari orang tua atau induk.
Diploid terkenal dengan 2n, semantara itu haploid n. Kromosom n dan 2n merupakan dua jenis kromosom yang ada di dalam sel. Keduanya memiliki perbedaan dari jumlah set kromosom yang ada di dalam sel biologis.
Apa Itu Kromosom Haploid?
Kromosom haploid atau kromosom n merupakan sel yang berisi satu set kromosom saja. Jenis sel ini lebih sering berada di sel alga, semut, tawon, dan juga beberapa lebah jantan.
Perlu Anda pahami bahwa sel ini tidak sama seperti sel monoploid karena jumlah monoploid akan mengacu pada jumlah kromosom yang unik di dalam satu sel biologis.
Satu set kromosom n yang menjadi genom manusia akan terdiri atas 23 kromosom. Haploid ini merupakan hasil dari pembelahan secara meiosis.
Pada saat terjadi pembelahan meiosis, sel 2mn terbagi dan menghasilkan empat sel haploid terjadi pada dua putaran pembelahan. Namun proses ini tidak terjadi di dalam tubuh organisme, seperti bakteri, karena mereka bereproduksi dengan aseksual (pembelahan biner).
Proses reproduksi kromosom n dan 2n memang sedikit agak berbeda terhadap berbagai macam jenis sel.
Baca Juga: Ekspirasi Pernapasan Dada dan Perut, Ini Penjelasan serta Fungsinya!
Kromosom 2n
kromosom 2n ini merupakan sebuah sel yang mengacu pada sel dengan dua set genom. Pada setiap genomnya, sel tersebut akan berpasangan dengan homolog dengan berdasarkan ukuran panjang dari kromosom.
Tubuh manusia memiliki 23 set kromosom, sehingga seluruhnya adalah 46 kromosom. Kemudian terbagi lagi dengan 22 pasang dengan sifat autosomal.
Autosomal ini merupakan sifat yang meminjamkan karakteristik non-seksual sementara pasangan terakhir (kromosom seks). Itulah yang menyebabkan kromosom haploid dan diploid berbeda.
Pada manusia, terdapat sel somatik yang keadaannya adalah 2n (dua set). Kemudian akan beralih menuju kepada keadaan haploid sel seks atau sel gamet.
Perbedaan Kromosom Haploid dan Diploid
Setelah memahami pengertian dari kedua jenis kromosom sel ini, maka Anda mungkin sudah mendapatkan perbedaan keduanya.
Pastinya perbedaan yang paling utama terdiri dari jumlah kromosom di dalam satu setnya. Selain itu, ada juga perbedaan kromosom n dan 2n lainnya, yaitu letaknya.
Organisme yang berproduksi secara seksual, kromosom 2n berada di dalam sel somatis atau sel tubuh. Sedangkan kromosom n selalu berada di dalam sel kelamin, seperti sel telur, sperma, dan gamet.
Kemudian kromosom n dan 2n juga memiliki fungsi yang jelas berbeda. Kromosom n berfungsi untuk reproduksi secara seksual, sehingga menyebabkan keragaman genetik pada makhluk hidup.
Sementara itu, kromosom 2n berfungsi pada pertumbuhan serta perkembangan makhluk hidup tersebut. Selain itu, kromosom 2n akan memperbanyak diri dengan pembelahan mitosis, sedangkan kromosom n dengan meiosis.
Baca Juga: Perbedaan Sistem Saraf Simpatis dan Parasimpatis, Simak di Sini!
Hasil pembelahan dari kromosom 2mn akan menghasilkan gen yang identik dengan sang induk, sedangkan n tidak. Hal itu karena adanya persilangan di dalam prosesnya.
Perbedaan kromosom haploid dan diploid yang paling penting adalah di organismenya. 2n berada di sel telur seperti mamalia, reptil, dan sebagian besar tumbuhan. Organisme haploid berkembang biak dari telur yang tidak melewati proses pembuahan seperti lebah jantan atau alga. (R10/HR-Online)