Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita TerbaruBek Persebaya Yohanes Kandaimu Jadi Korban Rasisme, Berharap Perbaikan di Sepak Bola...

Bek Persebaya Yohanes Kandaimu Jadi Korban Rasisme, Berharap Perbaikan di Sepak Bola Indonesia

Bek Persebaya Surabaya, Yohanes Kandaimu, mengalami rasisme saat bermain sebagai starter melawan Bali United di pekan ke-16 Liga 1., Jumat (20/10/2023).

Insiden ini terjadi ketika mantan pemain Persita Tangerang itu masuk ke lapangan, dan supporter meneriakan diskriminatif yang membuatnya merasa kecewa.

Pemain berusia 28 tahun ini menyatakan kekecewaannya terhadap situasi tersebut setelah pertandingan. Dia menekankan pentingnya menjauhkan isu-isu rasial dari sepak bola.

Baca Juga: Mengulas Fakta Kekalahan Persebaya dari Bali United di Liga 1

Kandainu menekankan persatuan dan cinta terhadap Indonesia, sebagai hal yang sangat penting. Selain itu, merasa bahwa perbedaan seharusnya tidak digunakan sebagai alasan untuk membeda-bedakan.

Kepolisian telah menangkap oknum suporter yang terlibat, tetapi mereka dilepaskan.

Bek Persebaya Yohanes Kandaimu berharap kasus ini akan ditangani dengan baik. Selain itu, ia juga menyerukan untuk menghindari rasisme, agar sepak bola Indonesia dapat berkembang.

Yohanes Kandaimu juga menyatakan keterimaan atas kekalahan timnya dalam pertandingan tersebut dan mengapresiasi lawan.

Baca Juga: Persebaya Siap Pecundangi Bali United di Depan Publiknya Sendiri

Dia menegaskan bahwa pertandingan tersebut berjalan ketat, dan kedua tim sama-sama berusaha meraih kemenangan dalam suasana yang kurang ideal.

Ini bukan kali pertama Yohanes Kandaimu mengalami insiden rasisme, yang sebelumnya terjadi setelah pertandingan melawan Borneo FC.

Komentar rasis disampaikan setelah performa yang kurang baik, dan bek Persebaya Yohanes Kandaimu ini berharap insiden serupa tidak terulang lagi. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

harapanrakyat.com,- Seorang ibu datang mengendarai sepeda motor matic bersama anaknya ke Markas Damkar Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari. Ia sengaja meminta tolong lantaran jari...
Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

harapanrakyat.com,- Warga di Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat geger adanya seorang perempuan yang diduga nekat mengakhiri hidup di rumahnya. Peristiwa yang...
Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Hujan meteor adalah salah satu fenomena astronomi memukau dan layak menjadi momen istimewa yang dinantikan semua orang. Salah satu fenomena yang bakal hadir sebentar...
Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

harapanrakyat.com,- Ribuan warga kompak mengikuti kegiatan jalan santai Sumedang Sehat. Jalan santai kolaborasi dengan komunitas "Sumedang Walkers" ini, mulai dari kawasan Lapangan Pusat Pemerintahan...
Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Citra Pitriyami, memiliki pendekatan tersendiri untuk mengatasi siswa yang bermasalah. Bukan mengirim ke barak militer atau TNI, namun pihaknya...
Duta Besar Belanda

Duta Besar Belanda Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Dukungan untuk Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 tak hanya datang dari masyarakat Indonesia saja, tapi juga dari Duta Besar Belanda, Marc Gerritsen....