Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita CiamisModal Minim, Budi Daya Tanaman Sayur dari KWT Saridewi Ciamis Ternyata Raup...

Modal Minim, Budi Daya Tanaman Sayur dari KWT Saridewi Ciamis Ternyata Raup Cuan Jutaan Rupiah

harapanrakyat.com,- Budi daya tanaman sayur yang Kelompok Wanita Tani (KWT) Saridewi, Desa Sindangsari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kembangkan ternyata bisa meraup untung hingga jutaan rupiah. Padahal, mereka hanya bermodalkan awal sebsar 150 ribu rupiah.

PPL wilayah binaan Desa Sindangsar, Rika Noermala mengatakan, KWT Saridewi mengelola lahan seluas 30 bata.

“Kemudian, lahan tersebut mereka kembangkan untuk budi daya tanaman sayuran, seperti Pakcoy, kangkung dan bayam,” katanya kepada harapanrakyat.com, Senin (2/10/2023).

Lanjutnya mengungkapkan, awal mula melakukan budi daya tersebut, KWT Saridewi hanya bermodalkan uang sebesar Rp 150.000.

Kemudian, modal tersebut anggota belikan untuk bibit tanaman sayuran. Sementara untuk mengolah lahan, dilakukan oleh kelompok secara gotong royong.

“Berkat kerja keras semua pihak dan terus melakukan evaluasi, dari tiga jenis tanaman sayuran dengan modal awal hanya 150 ribu, saat ini omzet per bulannya sudah mencapai tiga juta rupiah,” ungkapnya.

Menurutnya, keberhasilan KWT Saridewi dalam budi daya tanaman sayur tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan.

Baca Juga: KWT Cempaka Putih Desa Purwasari Ciamis Ajak Warga Manfaatkan Pekarangan

Akan tetapi, berkat kerja sama yang baik dan terus melakukan evaluasi berkaitan dengan tanaman sayuran maupun status kesuburan tanah, akhirnya membuahkan hasil.

“Evaluasi itu sendiri juga cara untuk menguji efektivitas dan produktivitas. Sehingga semua yang diharapkan bisa sesuai dengan yang direncanakan,” ujarnya.

Rika menambahkan, adanya evaluasi dengan sendirinya dapat memberikan masukan untuk kelanjutan.

Selain memberikan evaluasi, pihaknya juga memberikan motivasi dan membina pengelola pelaksana program.

Sehingga dengan begitu, bisa mengetahui seberapa jauh kebutuhan, nilai dan pencapaian tujuan, sasaran dan target.

“Dengan menerapkan prinsip ekonomi, budi daya tanaman sayur di lahan 30 bata dan modal 150 ribu rupiah, bisa dapat untung jutaan rupiah,” pungkasnya. (Dji/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...