Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita JabarDepresi Hingga Meninggal, Keluarga Korban Perundungan di Bandung Barat Lapor Polisi

Depresi Hingga Meninggal, Keluarga Korban Perundungan di Bandung Barat Lapor Polisi

harapanrakyat.com – Pihak keluarga N (18) menjadi korban meninggal akibat perundungan di Bandung Barat, Jawa Barat, menempuh jalur hukum. Melalui kuasa hukumnya, pihak keluarga korban melaporkan AN (18) ke Polres Cimahi atas dugaan bullying.

Baca Juga : Kasus Bullying di Kota Bandung Kian Meresahkan, Totalnya Ada 208 Laporan

Kuasa hukum keluarga korban, Debi Agusfriansa Rahayu mengklaim mengantongi sejumlah barang bukti terkait perundungan tersebut. Di antaranya video saat korban sakit dan berteriak histeris, bukti percakapan pesan singkat, rekam medis korban. Ia juga mengaku memiliki keterangan sejumlah saksi mata.

“Kuasa hukum keluarga korban sudah melaporkan tindakan pelaku perundungan di salah satu SMK di Bandung Barat ini ke Polres Cimahi. Korban mengalami depresi dan akhirnya meninggal,” kata, Jumat (14/6/2024).

Ibu kandung korban, Aminah mengatakan, anaknya mengalami depresi setelah menjadi korban perundungan di salah satu SMK di Bandung Barat. Bahkan, kata ia, anaknya mengalami perundungan dari teman sekolahnya selama 3 tahun. Tindakan bullying tersebut, menurutnya berupa makian, hinaan, hingga paksaan kepada korban mengerjakan tugas sekolah.

“Kesehatan anak saya menurun dan sering murung. Selain itu mudah marah hingga memberontak, semenjak selalu menjadi korban perundungan di sekolah tempat ia belajar di Bandung Barat,” kata Aminah.

Baca Juga : Pesan Khusus Mural Anti Bullying di Tembok Unsil Tasikmalaya

Lantaran gelagat anaknya berubah, Aminah pun membawa N ke dokter. Dari hasil pemeriksaan, lanjut ia, dokter memvonis anaknya mengalami gangguan jiwa. Bahkan dokter pun merujuk ke rumah sakit jiwa.

Kasat Reskrim Polres Cimahi AKP Dimas Charis, membenarkan pihaknya sudah menerima laporan tersebut. “Benar, kami telah menerima laporan kuasa hukum keluarga almarhumah N, korban perundungan di Bandung Barat,” tuturnya. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...
Ratusan Ikhwan TQN Suryalaya Sirnarasa Ikuti Manaqib di Agrowisata Cibungureun Leuwi Keris Ciamis

Ratusan Ikhwan TQN Suryalaya Sirnarasa Ikuti Manaqib di Agrowisata Cibungureun Leuwi Keris Ciamis

harapanrakyat.com,- Ratusan ikhwan TQN Ma’had Suryalaya Sirnarasa PPKN mengikuti kegiatan Manaqib di Agrowisata Cibungureun Leuwi Keris, Dusun Guha, Desa Handapherang, Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Minggu...
Doa Bulan Dzulqa dah, Penuh Kemuliaan Diapit 2 Hari Raya

Doa Bulan Dzulqa dah, Penuh Kemuliaan Diapit 2 Hari Raya

Doa bulan Dzulqa dah perlu umat muslim panjatkan. Hal ini karena bulan tersebut termasuk penuh kemuliaan. Dalam kalender Hijriyah, Dzulqa dah adalah bulan ke...
Mengenal Beberapa Jenis Kupu- Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Mengenal Beberapa Jenis Kupu-Kupu Beracun di Dunia yang Berakibat Fatal

Apa yang muncul di benak Anda saat melihat kupu-kupu? Pastinya sebagian besar orang menganggap kupu-kupu merupakan hewan yang cantik dan menawan yang terbang di...