Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita JabarTiga Menteri Kunjungi Sumedang, Canangkan Gema Tandan Desa

Tiga Menteri Kunjungi Sumedang, Canangkan Gema Tandan Desa

harapanrakyat.com,- Tiga Menteri yakni, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar sirait, dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Yandri Susanto, mengunjungi Kebun Demplot atau lokasi lahan percontohan pertanian Kelompok Wanita Tani, di Desa Cibereum Kulon, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (15/1/2025).

Dalam kunjungannya, ketiga menteri tersebut meninjau sejumlah tanaman hasil masyarakat desa. Seperti anggur, cabai, jagung, tanaman padi yang ditanam di ember, hingga budidaya ikan dan peternakan domba.

Dalam kunjungannya kali ini, para menteri mencanangkan Gema Tandan (Gerakan Masyarakat Tanam Pangan di Desa). Ketiga menteri yang kunjungi Sumedang juga memanen hasil pangan masyarakat desa bertepatan dengan Hari Desa Nasional 15 Januari 2025. Sebagai simbolis, Mendagri, Menteri PKP, dan Mendes, memanen jagung hasil budidaya masyarakat desa.

Baca Juga: Dirjen Bina Pemerintahan Desa Buka Peringatan HDN 2025 di Sumedang

Pesan Tiga Menteri yang Kunjungi Sumedang

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Yandri Susanto mengungkapkan bahwa Kementerian Desa telah mengeluarkan Peraturan Menteri Desa Nomor 2 Tahun 2024 terkait penggunaan anggaran dana desa. Peraturan ini, dianggap sangat penting untuk diterapkan oleh seluruh kepala desa, terutama dengan adanya dukungan penuh dari kepala daerah.

“Tanpa dukungan dari Pak Mendagri, rasanya desa-desa tidak akan maju. Oleh karena itu, saya mohon kepada para gubernur dan bupati untuk mengarahkan kepala desa melalui camat dan dinas DPMD,” kata Yandri.

Menurutnya, anggaran dana desa sudah diatur, termasuk alokasi minimal 20 persen yang harus digunakan untuk ketahanan pangan. Ia menegaskan, penggunaan dana desa harus dijaga dan tidak diselewengkan, mengingat dana tersebut merupakan hak rakyat, bukan milik pribadi. 

“Jadi mohon ini ditaati jangan sampai dana desa diselewengkan. Karena ini dana rakyat bukan dana pribadi kita. Insa allah dengan pemanfaatan sekurang-kurangnya 20 persen untuk ketahanan pangan, maka kita akan menyukseskan Asta Cita ke-6 bapak Presiden Prabowo Subianto, yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” ujarnya.

Hari Desa

Sementara itu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menjelaskan bahwa penetapan 15 Januari sebagai Hari Desa memiliki makna historis. 

“Tanggal 15 Januari adalah hari terbitnya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014, yang memberikan perubahan signifikan terhadap desa,” kata Tito.

Tito menuturkan, Undang-undang ini mengakui desa sebagai bagian dari sistem pemerintahan Indonesia, yang sebelumnya hanya dianggap sebagai kumpulan masyarakat biasa.

“Dengan lahirnya Undang-Undang Desa pada 15 Januari 2014, desa yang sebelumnya hanya dianggap sebagai kumpulan masyarakat biasa, kini diakui secara resmi sebagai bagian dari sistem pemerintahan Indonesia. Ini mempengaruhi pengelolaan dan tata laksana pemerintahan yang lebih baik di tingkat desa,” pungkasnya.

Usai mencanangkan Gerakan Masyarakat Tanam Pangan di Desa, ketiga menteri menemui ribuan warga desa Cibereum Kulon. Bukan hanya warga desa lokal, perwakilan desa dari luar daerah Jawa Barat pun turut hadir dalam peringatan Hari Desa Nasional 2025. (Aang/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

Geger! Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Ribuan belatung tiba-tiba menyerang sejumlah kios yang ada di pasar tradisional Cisurupan Garut, Jawa Barat, sejak beberapa hari ini. Tentu belatung-belatung ukuran jumbo...
Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

Kreatif, Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

harapanrakyat.com,- Sungguh kreatif, Gio Subroto Kusuma (29) pemuda asal Desa Panyingkiran, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, merakit kendaraan prototipe dengan konsep mobil tamiya...
Peringatan May Day, Disnaker Sebut Situasi di Ciamis Kondusif

Peringatan May Day, Disnaker Sebut Situasi di Ciamis Kondusif

harapanrakyat.com,- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebut jika peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional pada Kamis 1 Mei 2025 berjalan...
Dedi Mulyadi Wawancara Kepsek SMAN 1 Cikarang Utara, Terkuak Latar Belakang Aura Cinta

Dedi Mulyadi Wawancara Kepsek SMAN 1 Cikarang Utara, Terkuak Latar Belakang Aura Cinta

harapanrakyat.com,- Sosok Aura Cinta tengah menjadi perbincangan publik setelah videonya bersama Dedi Mulyadi tersebar luas di media sosial. Gadis ini dikenal kritis dan berani...
Nanang Permana Jadi Keynote Speaker Talkshow Kejamiyyahan PD Pemuda Persis Ciamis

Nanang Permana Jadi Keynote Speaker Talkshow Kejamiyyahan PD Pemuda Persis Ciamis

harapanrakyat.com,- Ketua DPRD Ciamis, Jawa Barat, H. Nanang Permana MH menjadi keynote speaker dalam Talkshow Kejamiyyahan yang dilaksanakan PD Pemuda Persis Kabupaten Ciamis, Kamis...
Korban Keracunan MBG di Rajapolah Tasikmalaya

Siswa Korban Keracunan MBG di Rajapolah Tasikmalaya Terus Bertambah, Satu Orang Dirujuk ke RS

harapanrakyat.com,- Siswa korban keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat terus bertambah. Hingga Kamis (1/5/2025) malam, jumlah korban mencapai...