Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita PangandaranHMI Pangandaran Kritik Rencana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Cijulang, Sebut Wacana Tahunan dan...

HMI Pangandaran Kritik Rencana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Cijulang, Sebut Wacana Tahunan dan Pemborosan Anggaran

harapanrakyat.com,- Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pangandaran melontarkan kritik tajam terhadap rencana reaktivasi jalur kereta Banjar-Cijulang. Menurut mereka, reaktivasi tersebut seperti sebuah wacana tahunan.

Ketua HMI Pangandaran Ihsan Sanusi mengatakan reaktivasi kereta ini lebih condong sebagai proyek opini rutin tahunan. Hal ini berpotensi menjadi bentuk pemborosan anggaran Pemerintah.

“Reaktivasi jalur kereta yang beberapa waktu belakangan kembali muncul dari berbagai pihak, justru menyimpan banyak tanda tanya terkait urgensi dan efektivitasnya,” katanya Sabtu (26/4/2025).

Ihsan menilai, proyek reaktivasi kereta tidak berbasis pada kebutuhan masyarakat Pangandaran secara riil. Hal itu lebih pada upaya pencitraan dan membentuk opini. Seolah ini adalah solusi transportasi yang mendesak.

Hingga saat ini, tidak ada transparansi kajian akademik maupun studi kelayakan secara publik. Padahal, jika memang sudah ada wacana proyek ini, maka akan menelan anggaran sangat besar. Proyek tersebut menyentuh sektor infrastruktur yang seharusnya bersifat jangka panjang dan berdampak langsung pada masyarakat.

“DPA yang seharusnya itu untuk pembangunan mendasar, seperti pendidikan, kesehatan, serta peningkatan ekonomi masyarakat lokal, malah dialihkan. Anggaran dialihkan untuk membiayai proyek opini rutin tahunan yang belum jelas arah dan hasilnya,” ucapnya.

HMI juga menyoroti potensi dampak sosial, termasuk kemungkinan penggusuran lahan warga serta perubahan struktur sosial akibat pembangunan.

“Pemerintah jangan terlalu fokus pada investasi yang belum jelas hingga melupakan esensi pembangunan yang berkelanjutan dan berbasis partisipasi publik,” tuturnya.

HMI meminta agar Pemerintah lebih transparan dan membuka ruang dialog sebelum melanjutkan reaktivasi kereta api.

“Sebaiknya reaktivasi ini perlu peninjauan ulang secara menyeluruh. Jika benar perlu, maka harus melalui mekanisme terstruktur, ada partisipatif masyarakat. Bukan hanya sekadar proyek opini rutin tahunan yang seolah-olah memaksakan,” tegasnya.(Jujang/R6/HR-Online)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...