FIFA jatuhkan sanksi untuk PSSI. Tentu saja sanksi tersebut akan membuat Timnas Indonesia alami kerugian saat melawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
PSSI mendapatkan dua sanksi sekaligus dari FIFA. Sanksi tersebut bermula saat Timnas Indonesia melawan Bahrain pada Maret 2025.
Kala itu FIFA menilai suporter Timnas Indonesia melakukan tindakan diskriminatif pada saat laga kontra Bahrain. Sekiranya ada 200 suporter Timnas Indonesia terdengar teriakan dengan menyebutkan slogan xenofobia.
Baca Juga: PSSI Tegaskan Tidak Mau Menambah Pemain Timnas Naturalisasi Jelang Piala Dunia 2026, Ini Alasannya
Hal tersebut jelas melanggar karena tidak sesuai prinsip kesetaraan FIFA. Insiden diskriminasi itu terjadi pada menit ke-80 di sektor 19.
FIFA Jatuhkan Sanksi untuk PSSI Gegara Perilaku Suporter Timnas Indonesia
Exco PSSI, Arya Sinulingga, menyebut FIFA telah mengirim surat resmi untuk PSSI. FIFA minta PSSI bertanggung jawab atas perilaku suporter Timnas Indonesia.
“Jadi kemarin itu kita sudah dapat surat dari FIFA. Keputusan FIFA, PSSI harus tanggung jawab atas perilaku diskriminatif suporter pada saat Indonesia melawan Bahrain,” jelas Arya.
Buntut dari surat yang FIFA berikan, Timnas Indonesia pun harus menerima getahnya. Sanksi yang harus Timnas terima berupa denda sebesar Rp 400 juta dan pengurangan jumlah penonton.
FIFA menerapkan pembatasan penonton sebesar 15 persen dari jumlah total kapasitas stadion. Ini akan terjadi pada bagian tribun belakang gawang, yakni tribun utara dan selatan.
Meski tak boleh diisi, namun FIFA memberikan pengecualian. Tribun tersebut diperbolehkan ditempati oleh komunitas khusus. Seperti pelajar, kelompok antidiskriminasi, perempuan, atau keluarga.
Namun bukan tanpa syarat, FIFA meminta penonton yang hadir membawa spanduk anti-diskriminasi. Mau tak mau, PSSI harus putar akal saat menerima sanksi tersebut.
Laga yang Tentukan Nasib Timnas Indonesia
FIFA jatuhkan sanksi untuk Timnas, padalah pertandingan melawan China sendiri menjadi krusial bagi Timnas Indonesia. Mengingat hasil dari pertandingan ini akan menjadi penentu skuad Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Menpora dan PSSI Surati FIFA tentang Permintaan Bahrain, Pastikan Indonesia Aman!
Hukuman tersebut pun menjadi kerugian bagi Timnas Indonesia yang akan segera berlaga melawan China. Mengingat suporter berperan penting meningkatkan semangat pemain selama pertandingan.
Saat ini Timnas Indonesia masih menempati urutan keempat di Klasemen Sementara Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Apabila bisa menjaga posisinya atau naik peringkat, peluang Timnas untuk jadi peserta Piala Dunia akan semakin besar. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva)