harapanrakyat.com – Sekolah Pascasarjana UPI Bandung, Jawa Barat, terus berupaya menyiapkan lulusannya agar mampu menciptakan lapangan pekerjaan, bukan pencari kerja.
Baca Juga : FISIP Universitas Pasundan Bandung Adakan Lomba Simulasi Sidang ASEAN di Ajang PASMAM 2025
Ketua Prodi Pendidikan Seni Sekolah Pascasarjana UPI, Prof Juju Masunah mengatakan, untuk mewujudkan hal itu, pihaknya mengadakan ujian bagi mahasiswa magister. Hal itu melalui pameran hasil karya yang mereka buat.
Karya yang mereka tampilkan dalam ujian ini yaitu, bazar kewirausahaan, produk kreatif, jasa seni, pertunjukan seni, dan gelar wicara.
“Ini kami lakukan agar para lulusan menjadi job provider (penyedia lapangan kerja). Bukan malah menjadi job seeker (pencari kerja),” kata Juju, Rabu (11/5/2025).
Ia menambahkan, dari 33 stan yang ada, mayoritas mahasiswa sudah berhasil berwirausaha di bidang jasa maupun produk. Dengan begitu, Juju berharap ujian ini bisa menarik minat calon mahasiswa.
Baca Juga : Maladministrasi STIKOM Bandung, Penarikan Ijazah 233 Alumni Picu Polemik
“Selain jadi kreator, mereka adalah edukator. Jadi mereka bisa mentransfer ilmu ke generasi selanjutnya, lalu bisa membuka lapangan pekerjaan baru,” ujarnya.
Salah satu dosen pengampu mata kuliah Kewirausahaan dan Industri Kreatif, Ayo Sunaryo menuturkan, mahasiswa saat ini memang harus memiliki dobel kompetensi. Mahasiswa di Prodi Pendidikan Seni ini harus menjadi ahli berwirausaha, selain sebagai ahli pendidikan seni.
“Karena berwirausaha ini in-line (selaras) dengan kebijakan pemerintah, yang mewajibkan seluruh mahasiswa kita untuk bisa berwirausaha menciptakan lapangan pekerjaan,” kata Sunaryo. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)