Rabu, Juni 4, 2025
BerandaBerita PangandaranKecelakaan Bus yang Terguling di Pangandaran, Sopir Ditetapkan Jadi Tersangka

Kecelakaan Bus yang Terguling di Pangandaran, Sopir Ditetapkan Jadi Tersangka

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Kecelakaan Bus yang terguling di Pangandaran tampaknya berlanjut ke ranah hukum. Polres Ciamis menetapkan sopir Bus Parawista DMH Trans, Deni Hidayat, sebagai tersangka kasus kecelakaan tunggal yang mengakibatkan 51 penumpang dari rombongan Yayasan Al Ma’soem Rancaekek Bandung mengalami luka berat dan ringan.

Kecelakan itu terjadi di jalur Emplak-Lembah Putri atau tepatnya di Dusun Karangsari RT 03/RW 01 Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (27/10/2018), sekitar pukul 06.15 WIB.

Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso, Minggu (28/10/2018), mengatakan, ditetapkannya sopir bus sebagai tersangka dalam kecelakaan Bus yang terguling di Pangandaran karena terbukti lalai dan mengakibatkan puluhan orang mengalami luka-luka.

“Sopir akan dijerat pasal 310 ayat 2 dan 3 undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan serta diancam hukuman satu sampai lima tahun penjara,” ujarnya.

Sementara itu, Bus DMH Trans yang mengalami kecelakaan sudah diamankan oleh Satlanas Polres Ciamis. Bus naas itu kini diparkir di area SPBU Nagrak Ciamis dan statusnya sudah ditetapkan sebagai barang bukti. Kondisi bus terlihat mengalami kerusakan yang cukup parah di seluruh bagian kendaraan.

Seperti diberitakan sebelumnya, hampir seluruh penumpang bus mengalami luka-luka. Namun, dari 51 penumpang, terdapat 26 penumpang yang mengalami luka cukup parah dan harus dirujuk ke RSUD Kota Banjar. Beruntung, dalam kecelakaan ini tidak ada korban meninggal dunia.

“Karena lukanya cukup parah, 26 penumpang itu harus dirujuk ke RSUD Kota Banjar. Ke 26 penumpang sudah diangkut menggunakan 10 mobil ambulan dan 2 mobil travel menuju RSUD Kota Banjar,” kata Kapolsek Kalipucang AKP Jumeli.

Penumpang yang mengalami luka cukup serius, lanjut rata-rata mengalami patah tulang dan luka di bagian kepala. Sementara penumpang yang mengalami luka ringan mendapat pengobatan di Puskesmas Kalipucang dan Puskesmas Pangandaran.

Sopir Bus Parawisata DMH Trans, Deni Hidayat (44), yang juga warga Kampung Pajagalan RT 03/04 Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, mengatakan, bus yang dikemudikannya bisa hilang kendali dan akhirnya terguling akibat dari mesin yang mendadak mati.

“Saya waktu itu kaget ketika mesin mendadak mati hingga bus oleng ke kiri jalan. Saat bus hilang kendali, ternyata datang sepeda motor dari arah berlawanan. Waktu itu saya mencoba menghindar agar tidak menabrak sepeda motor. Namun naas, laju bus oleng lagi ke kanan jalan, kemudian tergelincir dan akhirnya terguling,” katanya.

Setelah bus yang dikemudikannya terguling, Deni mengaku shok. Akhirnya, dia berinisiatif untuk menjauh dari lokasi kejadian dengan tujuan untuk menenangkan diri.

“Setelah kejadian saya langsung ikut bus rombongan lainnya dengan maksud untuk memenangkan diri. Karena saya tidak tega melihat puluhan penumpang tertindah di dalam bus yang terguling tersebut,” ujarnya.

Deni melanjutkan, di dalam bus yang dikemudikannya, terdapat 51 penumpang yang terdiri dari pelajar, guru dan karyawan SPBU milik Yayasan Al Ma’soem Bandung. Menurutnya, rombongan yang berjumlah ratusan itu berangkat dari Bandung menggunakan 14 bus dengan tujuan wisata ke pantai Pangandaran. (Her2/R2/HR-Online)

Berita  Terkait

 

(Video) Bus Parawisata yang Terguling di Pangandaran Angkut Pelajar Al Ma’soem Bandung

Ini Penyebab Bus Rombongan Yayasan Al Ma’soem Bandung Terguling di Pangandaran

IGD RSUD Banjar Dipenuhi Korban Kecelakaan Bus Rombongan Al Ma’soem Bandung

Harleyava Princy Wisuda Tanpa Kehadiran Deswita, Ini Alasannya

Harleyava Princy Wisuda Tanpa Kehadiran Deswita, Ini Alasannya

Harleyava Princy wisuda baru-baru ini. Akan tetapi, dalam momen bahagia tersebut, rupanya ada isu miring yang beredar. Hal ini karena ketidakhadiran Deswita. Baca Juga: Selamat,...
Kasus Dugaan Penipuan Perumahan di Pangandaran, Polres Panggil Sejumlah Saksi

Kasus Dugaan Penipuan Perumahan di Pangandaran, Polres Panggil Sejumlah Saksi

harapanrakyat.com,- Satreskrim Polres Pangandaran terus menindaklanjuti kasus dugaan penipuan dan penggelapan perumahan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Perkembangan terbaru, penyidik Satreskrim Polres Pangandaran telah...
Bocah 6 Tahun di Ciamis Ditemukan Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi

Bocah 6 Tahun di Ciamis Ditemukan Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi

harapanrakyat.com,- Saeful Rohman, bocah 6 tahun di temukan meninggal dunia tenggelam di saluran irigasi di wilayah Dusun Loasari Desa Bangunsari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis,...
Dedi Mulyadi: Transaksi Keuangan Desa di Jabar Kini Nontunai

Dedi Mulyadi: Transaksi Keuangan Desa di Jabar Kini Nontunai

harapanrakyat.com,- Dalam upaya meningkatkan transparansi dan efisiensi pengelolaan dana desa, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meluncurkan sistem transaksi nontunai untuk keuangan desa yang mulai...
Cara Cek HP Support aptX, Codec Audio Bluetooth Qualcomm

Cara Cek HP Support aptX, Codec Audio Bluetooth Qualcomm

Cara cek HP support aptX bisa untuk memastikan apakah mampu memanfaatkan teknologinya atau tidak. Hal ini karena tidak semua ponsel sudah berbekal aptX. Apabila...
Dedi Mulyadi Minta Perusahaan di Jawa Barat Salurkan CSR untuk Pemberdayaan Warga Sekitar Pabrik

Dedi Mulyadi Minta Perusahaan di Jawa Barat Salurkan CSR untuk Pemberdayaan Warga Sekitar Pabrik

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta kepada perusahaan yang ada di Jabar untuk menggunakan atau menyalurkan dana CSR (Corporate Social Responsibility) untuk pemberdayaan...