Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Warga di sekitaran Jalan Lingkar Selatan tepatnya di dusun Guha, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat mengeluhkan hujan debu yang ditimbulkan dari jalan yang sedang diperbaiki.
Diketahui, sejak satu bulan lalu, proyek peningkatan jalan lingkar dari arah Guha Handapherang sampai Imas Putra Ciharalang mulai dikerjakan oleh kontraktor.
Sayangnya, pengerjaan peningkatan jalan terkesan lambat. Saat ini pengerjaan masih di tahap CTB (Cement Treated Base) dan tidak langsung dihotmix. Sehingga, material pasir dari jalan tersebut berubah menjadi debu apabila dilalui kendaraan.
Tokoh masyarakat Dusun Guha Desa Handapherang, Priatna Jidin, mengaku kecewa, jalan yang diperbaiki ini tak kunjung dihotmix. Pasalnya kata dia, hal ini sangat merugikan bagi warga sekitar Jalan Lingkar Selatan.
Selain membuat kotor lantai rumah dan mengotori jemuran, debu dari jalan tersebut membahayakan kesehatan masyarakat. “Debu yang terhirup tentu mengganggu kesehatan pernafasan, apalagi jika terhirup oleh balita,” ujarnya, Selasa (8/10/2019).
Apalagi kata Jidin, saat ini musim kemarau. Debu yang ditimbulkan sangat mengganggu aktivitas masyarakat. “Coba saja anda naik motor, di depannya ada kendaraan lain, debu masuk mata dan terhirup hidung, sangat mengganggu kenyamanan tentunya,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, Jalan Lingkar Selatan Ciamis yang sudah proses ATB agar segera dihotmix.
Dia pun sangat menyayangkan ada kabar bahwa penghotmixan Jalan Lingkar ditunda lantaran alat berat untuk hotmix sedang dipakai di lokasi lain.
Selain itu, ada kabar hotmix akan dilakukan apabila sudah selesai proses Cement Treated Base (CTB) dari Handapherang sampai Imas Putera Ciharalang.
“Mohon dengan sangat agar hotmix segera dilakukan, kasihan masyarakat, tiap hari hujan debu,” ucapnya.
Dihubungi terpisah Kasi Pemeliharaan Jalan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Ciamis, Aris Taufik Abadi, mengatakan jika penghotmixan jalan ada tahapannya. Sebelum dihotmix, harus dikerjakan CTB-nya dulu.
“Mohon bersabar kepada masyarakat, Insya Allah informasinya, mulai besok, sudah mulai proses penghotmixan,” ujarnya Selasa (8/10/2019). (Jujang/R7/HR-Online)
