Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita JabarCegah Gelombang Kedua Covid-19 Pasca Idul Fitri, Tes Massif di Jabar Terus...

Cegah Gelombang Kedua Covid-19 Pasca Idul Fitri, Tes Massif di Jabar Terus Dilakukan

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta semua Kepala Daerah untuk kembali melakukan tes massif covid-19 melihat tingginya mobilitas warga menjelang Idul Fitri kemarin.

Menurut Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, Berli Hamdani, sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran covid-19, pengetesan dengan metode PCR atau tes swab akan dilakukan secara intens.

Pengecekan tersebut guna melihat peta persebaran corona secara komprehensif, melacak kontak yang terpapar, deteksi virus serta memastikan status pasien.

“Guna mengantisipasi gelombang kedua, kami membuat kebijakan untuk tes swab yang mana tingkat akurasinya lebih baik dan lebih spesifik. Sebanyak 15.000 lebih alat tes swab sudah kami distribusikan ke semua daerah,” kata Berli, Selasa (26/5/2020).

Meski alat tes jumlahnya yang disalurkan belum sesuai dengan permintaan karena keterbatasan persediaan, namun akan terus berupaya mendistribusikan alat tersebut.

Terakhir, kata Berli, pihaknya menerima sebanyak 30.000 alat tes swab dan sudah didistribusikan. Sementara alat rapid test sudah lebih dari 120.000 yang disalurkan.

Dari hasil pendistribusian dan pengetesan di berbagai daerah tersebut, per Kamis (21/5/2020) sebanyak 3.209 warga Jabar dinyatakan terindikasi reaktif covid-19. Dari jumlah tersebut, setelah dites swab sebanyak 231 orang dinyatakan positif corona.

Dalam tes massif ini, kata Berli, Jabar mencontoh metode yang dilakukan Korea Selatan yang mana telah mengetes sebanyak 0,6 persen dari jumlah penduduk. Jika di Jabar sebanyak 300.000 warga Jawa Barat.

Supaya dapat mengejar target tes massal tersebut, pihaknya mengadakan alat tes ini dari anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang mana dialokasikan untuk penanggulangan virus corona. Semetar itu, bantuan alat juga terus berdatangan, seperti dari BNPB.

Agar pengetesan secara massif ini berjalan optimal, Berli menyebut penguatan terhadap kesiapan laboratorium sangat penting. Selain adanya Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jabar, ada juga 8 laboratorium lain yang ditunjuk Pemprov Jabar, seperti Labkesda Kota Bekasi, Labkesda Kabupaten Bekasi, Unpad Jatinangor, IPD, VET Subang, BBTKL Jakarta, RSHS dan RSUI.  

“Kapasitas pengetesan di laboratorium ini mencapai 5.838 spesimen per harinya. Namun kemampuannya hanya di angka 2.999 atau 60 persen dari kapasitasnya. Untuk meningkatkan kapasitasnya, sebanyak 11 laboratorium yang tersebar di Jabar disiapkan guna mengetes dengan metode PCR ini,” pungkasnya. (Muhafid/R6/HR-Online)

Ketentuan Jarak Pasar Modern

Ketentuan Jarak Pasar Modern di Kota Banjar Bakal Diatur Dalam Perwal

harapanrakyat.com,- Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) Kota Banjar, Jawa Barat, bakal mengatur ketentuan jarak pasar modern. Termasuk mengatur jam operasionalnya. Hal itu...
Pemain Terbaik BRI Liga

4 Pemain Ini Layak Jadi Pemain Terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 Diantaranya dari Persib

Memiliki performa impresif, 4 pemain yang layak menjadi pemain terbaik BRI Liga 1 2024/2025, 3 pemain diantaranya dari Persib Bandung. Kompetisi BRI Liga 1 2024...
Gelar Juara Liga 1

Selangkah Lagi Raih Gelar Juara Liga 1, Hadiah Fantastis Menanti Persib Bandung!

Persib Bandung memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara Liga 1 di musim kali ini. Tim dengan julukan Maung Bandung ini bahkan masih memimpin...
Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

Gara-gara Ngantuk, Polres Sumedang Tetapkan Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu 

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang tetapkan sopir travel bernomor polisi D-7838-AV, Imat Hendrawan (41), yang terlibat kecelakaan dengan Truk Wing Box bernomor polisi B-9652-TEZ di jalan...
pengedar ganja

Polres Cimahi Bekuk Dua Pengedar Ganja, Salah Satunya Kurir Jasa Ekspedisi

harapanrakyat.com – Polres Cimahi, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua pengedar ganja berinisial WFP dan AF. Polisi telah menetapkan WFP dan AF sebagai tersangka. Polisi...
Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

Tunggu Hasil Lab, Dapur MBG Rajapolah Tasikmalaya Ditutup Sementara Waktu Akibat Ada Kasus Dugaan Keracunan Massal

harapanrakyat.com,- Akibat adanya ratusan siswa yang diduga keracunan makanan, dapur MBG Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu untuk menunggu hasil...