Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita BanjarKorban Gempa September 2009 Masih Tersisa tak Terbantu

Korban Gempa September 2009 Masih Tersisa tak Terbantu

Banjar, (harapanrakyat.com),- Malang menimpa rumah seorang warga Kelurahan Purwaharja. Pasalnya, kini rumah yang biasa menaungi Idid dan keluarganya dari panas sinar matahari, dan dinginnya malam, harus roboh dan tak bisa ditempati lagi.

Sementara ini, Idid dan keluarganya terpaksa tinggal diwarung sempit, sebrang rumahnya yang sudah roboh. Padahal, sehari-hari Idid hanya menggantungkan hidup dari hasil bertani.

Ceritanya, kerusakan rumah milik Idid terjadi setelah diguncang gempa pada Bulan September 2009. Guncangan itu membuat posisi rumah Idid menjadi miring, kondisi itu juga membuat penghuninya khawatir jika sewaktu-waktu rumah roboh.

Dan ternyata apa yang dikhawatirkan Idid saat itu terjadi juga. Rumahnya roboh dan tak bisa ditempati lagi. Sayangnya, robohnya rumah Idid terjadi setelah pemerintah melakukan peninjauan dan pendataan kerusakan rumah pasca gempa.

Akibatnya, rumah Idid tidak masuk dalam rencana pemberian bantuan dana gempa, baik tahap pertama ataupun kedua. Kala itu, rumah Idid hanya dikategorikan mengalami kerusakan ringan.

Saat HR mengkonfirmasi kepada pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),  Kota Banjar, apakah rumah Idid bisa mendapatkan bantuan atau tidak? Saat bertemu muka dengan Kepala BPBD, Asep Tatang Iskandar, dia mengatakan, rumah Idid tidak mungkin memperoleh alokasi dana bantuan gempa.

“Peristiwa robohnya rumah Idid terjadi setelah pihak pemerintah pusat selesai  melakukan verifikasi dan pemeriksaan rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan pasca gempa. Akibatnya, rumah Idid tidak masuk dalam pendataan kategori kerusakan berat,” katanya (22/3).

Soalnya, pada pertama kali pemeriksaan, rumah Idid belum roboh dan nampak seperti masih baik-baik saja. Tim verifikator menilai rumah Idid hanya masuk kategori rusak ringan, dan Idid hanya mendapat bantuan dana gempa cukup kecil.

Asep sebenarnya ingin membantu, namun sayangnya pemeriksaan kerusakan pasca gempa hanya dilakukan oleh pemerintah satu kali saja. Yakni pada tanggap 12 September 2009, atau 3 hari setelah gempa terjadi waktu itu. (dn)

Pelanggan Non Aktif PDAM

Pelanggan Non Aktif PDAM Tirta Anom Kota Banjar Capai 3.500 Dapat Relaksasi, Begini Ketentuannya!

harapanrakyat.com,- Pelanggan non aktif PDAM Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat, mendapatkan relaksasi berupa penghapusan tagihan pembayaran dan denda, serta biaya pemasangan kembali. Hal itu...
Isa ZegaTerima Vonis Penjara 3,5 Tahun Akibat Hina Shandy Purnamasari

Isa ZegaTerima Vonis Penjara 3,5 Tahun Akibat Hina Shandy Purnamasari

Isa Zega terima vonis penjara atas kasusnya dengan Bos MS Glow.  Kasus yang melibatkan kedua pihak ini sempat menarik perhatian publik. Terutama karena Isa...
Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...