Berita Pangandaran (harapanrakyat.com).- Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin, mendorong agar pemerintah lebih fokus pada pengelolaan sungai guna mengembalikan peradaban serta menjaga lingkungan.
Menurutnya, sungai berpotensi menjadi destinasi wisata dengan syarat harus bersih dan tertata dengan baik. Sehingga, ke depannya bisa mendongkrak perekonomian masyarakat.
Ia mengatakan, sungai di Kabupaten Pangandaran kebanyakan sungai muara dan juga sungai lainnya yang bisa dijadikan sebagai destinasi wisata.
Hulu-hulu sungai seperti sungai Citumang, Jogjogan, Green Canyon, Ciwayang dan lainnya, juga mata air bisa dijadikan destinasi wisata.
“Tugas kita itulah menggali potensi-potensi untuk dikembangkan sebagai syarat tumbuhnya kepariwisataan di Kabupaten Pangandaran,” kata Asep Noordin saat diwawancara HR, Selasa (2/2/2021).
Baca Juga: Bappeda Pangandaran Rencanakan Bangun Ruas Jalan Antar Destinasi Wisata
Asep menambahkan, dirinya mensinyalir setiap desa memiliki potensi destinasi yang harus digarap ke depannya sehingga perekonomian akan mulai tumbuh dari pedesaan.
“Setiap desa dengan tumbuhnya destinasi-destinasi baru jelas akan mendongkrak perekonomian masyarakat, sehingga kesejahteraan akan tumbuh di pedesaan,” jelas Asep Noordin.
Dirinya berharap ke depan pemerintah harus sudah memiliki perencanaan untuk pengelolaan sungai, walaupun hampir seluruh sungai kewenangannya ada di provinsi. Namun koordinasi dan komunikasi bisa dilakukan.
“Pemprov juga mempersilakan kepada Pemda apabila ada anggaran untuk mengelola dengan catatan perencanaannya harus masuk ke Provinsi terlebih dulu untuk mendapatkan rekomendasi,” ungkap Asep Noordin.
Baginya, sungai adalah awal cikal bakal peradaban manusia. Dulu nenek moyang bangsa Indonesia hampir semua menjalankan aktivitas kesehariannya di sungai, mulai dari mandi, mencuci, minum dan lainnya.
“Nah, untuk mengembalikan konsep peradaban tersebut pemerintah harus fokus dalam mengelola sungai,” ujarnya.
Sungai, katanya, bukan tempat limbah atau pembuangan sampah. Akan tetapi harus dirawat dan dijaga kelestariannya.
“Konsep pengelolaan sungai ini juga bertujuan menjaga lingkungan dan mengurangi kebencanaan seperti banjir dan longsor,” pungkasnya. (Mad/Koran HR)
Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin. Foto: Istimewa