Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita PangandaranProgram Sertifikat Tanah Gratis, BPN Pangandaran Tunggu Instruksi

Program Sertifikat Tanah Gratis, BPN Pangandaran Tunggu Instruksi

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- BPN Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat masih menunggu instruksi dari pusat untuk sosialisasi program sertifikat tanah gratis atau PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap).

Program PTSL sendiri menyasar 50 ribu bidang tanah di 17 desa dari 7 kecamatan yang ada di Kabupaten Pangandaran.

Humas BPN Kabupaten Pangandaran Jaki mengatakan, BPN Pangandaran belum bisa melakukan sosialisasi kepada 17 desa di 7 kecamatan yang mengikuti program PTSL. Hal ini lantaran BPN Pangandaran masih menunggu instruksi dari pusat.

“Kita tidak bisa begitu saja ke lapangan untuk program PTSL. BPN Pangandaran tetap menunggu instruksi dari pusat,” katanya, Kamis (10/3/2022).

Baca Juga: Masalah Parkir Liar Dadakan di Pantai Pangandaran Jadi Sorotan

Jaki menambahkan, apabila sudah ada instruksi dari pusat, maka BPN Pangandaran akan turun ke 17 desa untuk memberikan edukasi tentang program PTSL.

“Kami akan sampaikan segala sesuatunya jika sudah ada instruksi,” katanya.

Jaki juga menegaskan, BPN Kabupaten Pangandaran tidak memungut biaya untuk program PTSL ini.

“Yang ada untuk program PTSL tersebut, sesuai SKB tiga menteri biaya 150 ribu. Itupun untuk kelengkapan administrasi yang dibutuhkan. Yang jelas BPN Kabupaten Pangandaran sama sekali tidak memungut biaya lain dalam program PTSL ini, hanya biaya yang diatur dalam SKB tiga menteri,” jelasnya. 

Masyarakat Pangandaran Menunggu Program Sertifikat Tanah Gratis

Sementara itu, salah satu desa yang ikut serta dalam program PTSL ini adalah Desa Padaherang, Kecamatan Padaherang. Sebanyak 2 ribu bidang tanah akan diikutkan dalam program sertifikat tanah gratis di Desa Padaherang.

Kepala Desa Padaherang Deka mengatakan, program PTSL sangat membantu masyarakat yang ingin memiliki sertifikat tanah.

“Kita bantu keinginan warga desa kami tentang tanah dan kebetulan ada program PTSL PMPLN dari Kementerian Agraria,” kata Deka, Kamis (10/3/2022).

Deka menegaskan masyarakat tidak dipungut biaya dalam program PTSL ini. Namun sesuai dengan SKB tiga menteri, masyarakat hanya dipungut biaya Rp 150.000.

“Warga Padaherang tidak dipungut biaya, namun ada biaya yang mesti dikeluarkan sesuai SKB tiga menteri yakni 150 ribu,” jelas Deka.

Saat ini, lanjut Deka, pihaknya sedang menunggu sosialisasi dari BPN dan Kementerian Agraria terkait program PTSL.

“Kami sedang menunggu sosialisasi, semoga saja program PTSL PMPLN bisa terealisasi dalam waktu dekat ini. Mengingat warga juga sangat membutuhkan untuk kejelasan tanah miliknya,” katanya. (Entang/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

harapanrakyat.com,- Seorang ibu datang mengendarai sepeda motor matic bersama anaknya ke Markas Damkar Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari. Ia sengaja meminta tolong lantaran jari...
Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

harapanrakyat.com,- Warga di Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat geger adanya seorang perempuan yang diduga nekat mengakhiri hidup di rumahnya. Peristiwa yang...
Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Mengenal Fenomena Hujan Meteor Eta Aquarids yang Terjadi Setiap Bulan Mei

Hujan meteor adalah salah satu fenomena astronomi memukau dan layak menjadi momen istimewa yang dinantikan semua orang. Salah satu fenomena yang bakal hadir sebentar...
Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

Ribuan Warga Tumpah Ruah Ramaikan Jalan Santai Sumedang Sehat

harapanrakyat.com,- Ribuan warga kompak mengikuti kegiatan jalan santai Sumedang Sehat. Jalan santai kolaborasi dengan komunitas "Sumedang Walkers" ini, mulai dari kawasan Lapangan Pusat Pemerintahan...
Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

Bukan Kirim ke Barak TNI, Ini Cara Bupati Pangandaran Atasi Siswa Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Citra Pitriyami, memiliki pendekatan tersendiri untuk mengatasi siswa yang bermasalah. Bukan mengirim ke barak militer atau TNI, namun pihaknya...
Duta Besar Belanda

Duta Besar Belanda Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Dukungan untuk Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 tak hanya datang dari masyarakat Indonesia saja, tapi juga dari Duta Besar Belanda, Marc Gerritsen....