Berita Nasional (harapanrakyat.com),- Sirkuit Mandalika diguyur hujan deras pada Minggu (20/03/2022). Akibatnya gelaran kelas MotoGP di sirkuit tersebut harus kembali ditunda. Sebelumnya juga sempat tertunda jadi pukul 15.10 WITA.
Tetapi dalam sebuah tayangan YouTube MotoGP menyebutkan bahwa gelaran MotoGP akan mengalami penundaan waktu akibat kondisi cuaca. Bahkan jumlah lap juga mengalami pemangkasan dari sebelumnya 27 lap menjadi 20 putaran.
Derasnya hujan yang mengguyur Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika itu juga menyoroti peran dari pawang hujan. Karena sebelumnya pawang hujan sudah melakukan ritual untuk agar cuaca sekitar sirkuit cerah.
Merangkum dari berbagai sumber, pihak penyelenggara MotoGP di Mandalika sudah memakai TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) agar cuaca bisa cerah sepanjang pelaksanaan MotoGP.
Modifikasi cuaca itu berupa penyemaian pada awan konvektif sekitar Sirkuit Mandalika dengan menggunakan media garam.
Setiap hari akan melakukan dua sampai tiga kali penerbangan yang membawa garam sebanyak 800 kilogram. Pihak penyelenggara berharap upaya tersebut dapat menekan curah hujan yang berlebihan dalam lokasi sirkuit.
Baca Juga: Akses Jalan Sirkuit Mandalika Diblokir, Warga Ungkap Alasannya
Aksi Pawang Hujan saat Sirkuit Mandalika Diguyur Hujan
Namun di sisi lainnya, ada pula peran dari pawang hujan. Ia adalah seorang perempuan, namanya Rara Isti Wulandari.
Sang pawang hujan tersebut melakukan ritual supaya cuaca sekitar Sirkuit Pertamina Mandalika cerah sepanjang gelaran race MotoGP.
Ini mungkin kali pertamanya dalam sebuah gelaran balap motor tingkat dunia sekelas MotoGP yang menggunakan pawang hujan.
Rara Isti, sang pawang hujan pun melakukan ritualnya pada hari Jumat (18/03/2022). Ia pun sebelumnya pernah jadi pawang dalam Opening Asian Games tahun 2018.
Sedangkan kali ini, Rara mengaku mendapat ajakan untuk berkolaborasi dengan pihak otoritas Sirkuit Mandalika.
Rara mengatakan, hal ini merupakan kerjasama terbaru yang ia terima, yaitu modifikasi cuaca ketika event MotoGP yang berlangsung di Mandalika.
Pada saat hujan deras mengguyur sirkuit, Minggu (20/03/2022), Rara pun tampak kembali turun melakukan ritual.
Sang pawang hujan itu terlihat berjalan sekitar pit lane Sirkuit Mandalika. Tentu saja aksi pawang hujan tersebut membuat para pembalap MotoGP dan kru pun tersenyum. (R3/HR-Online/Editor-Eva)
. Akibatnya gelaran kelas MotoGP di sirkuit tersebut harus kembali ditunda.){kind=link}