Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Lima unit bangunan milik warga yang berlokasi di Dusun Ciokong, RT 04, RW 01, Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ludes terbakar, Minggu (12/6/2022) sekitar pukul 08.45 WIB.
Api yang diduga berasal dari korsleting listrik salon kecantikan saat pemiliknya sedang keluar. Selain salon kecantikan, bangunan lainnya yang ludes terbakar adalah gudang material, dan tiga rumah milik warga yang berdempetan.
Saat petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) tiba, lima bangunan yang terbakar tinggal 10 persen tersisa. Akhirnya petugas hanya bisa melakukan pendinginan dibantu oleh warga.
Rizki Ma’ruf pemilik gudang material TB Hijrah Putra mengatakan, saat kejadian dirinya sedang di depan gudang.
Baca Juga: Sosok Mirip Limbad Terekam Video Saat Kebakaran Pasar Kroya Cilacap Viral
Saat itulah, ia melihat ada kepulan asap hitam dari dalam salon di samping gudangnya tersebut. Setelah dilihat dari dalam salon api sudah membesar, ia pun panik dan berusaha meminta tolong.
“Saya saat itu lagi beresin batako depan gudang, dan dari dalam salon terlihat ada asap hitam. Saya pun langsung memeriksanya, saat mau masuk tapi hawanya panas sekali, lalu minta tolong ke warga lain,” katanya.
Lanjut Rizky, warga pun terus mencoba memadamkan api. Namun karena saat kejadian angin cukup kencang, api malah semakin membesar.
“Saya dan warga kewalahan, karena api terus membesar dan angin saat kejadian juga kencang, selang beberapa waktu kemudian mobil pemadam kebakaran pun tiba,” jelasnya.
Masih menurut Rizki, kemungkinan api berasal dari konsleting listrik atau dari kompor gas.
Sementara itu, setelah api padam, warga bergotong-royong membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Sebagian besar barang milik korban tidak bisa diselamatkan, namun pemilik berusaha mencari barang-barang berharga dari puing-puing kebakaran yang mungkin masih bisa diselamatkan.
“Akibat peristiwa kebakaran ini kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” pungkasnya. (Madlani/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
