Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita JabarSMKN 2 Kota Tasikmalaya Salurkan Siswa Bekerja di Jepang hingga Korea

SMKN 2 Kota Tasikmalaya Salurkan Siswa Bekerja di Jepang hingga Korea

harapanrakyat.com,- SMKN 2 Kota Tasikmalaya komitmen cetak SDM berkualitas yang mampu menembus ketatnya persaingan dunia kerja. Hal itu terbukti dengan banyaknya siswa lulusan sekolah yang berada di lingkup KCD Pendidikan Wilayah XII Jabar ini bekerja di luar negeri, seperti Jepang, Taiwan dan Korea.

“Alhamdulillah, alumni kami sudah banyak yang bekerja di luar negeri. Kami terus berupaya supaya siswa lulusan sekolah kami ini mampu menjadi generasi muda yang berkualitas,” kata Anton Susanto, Kepala SMK Negeri 2 Kota Tasikmalaya.

Dalam setiap tahunnya, lanjut Anton, sekolahnya selalu menyalurkan anak didiknya untuk bekerja pada perusahaan-perusahaan yang ada di Jepang, Korea dan Taiwan.

“Tiap tahunnya alumni kami yang berangkat ke negara-negara tersebut ada 20 sampai 30 orang. Kalau keseluruhannya sudah ada ratusan yang kerja di luar negeri,” tuturnya.

SMKN 2 Kota Tasikmalaya Cetak SDM Berkualitas

Menurut Anton, hal itu adalah bukti bahwa siswa lulusan sekolah menengah kejuruan dapat mencetak generasi muda yang unggul dan berkualitas.

Sebab, SMK punya keunggulan, anak diberikan kecakapan dan keterampilan yang siap bekerja. Bukan hanya itu, setiap siswa juga dikenalkan dengan situasi dan kondisi dunia industri yang sebenarnya melalui metode pembelajaran Teaching Factory (TEFA).

Baca Juga: SMKN 6 Kota Bandung Produksi Simulator, Pemasarannya Tembus Vietnam

Anton mengatakan, peluang bagi setiap SMK itu banyak. Terlebih saat ini pemerintah, khususnya di Jawa Barat, sudah mencanangkan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk pendidikan di sekolah menengah kejuruan.

Seperti halnya di SMKN 2 Kota Tasikmalaya yang memiliki 7 jurusan. Setiap jurusan punya produk BLUD sesuai dengan karakteristik jurusan. Contohnya, untuk jurusan mesin memiliki souvenir produksi CNC Milling.

Kemudian, jurusan elektronik memiliki jam digital. Selain itu, jurusan ini juga punya produk BLUD layanan service center merk Panasonic.

“Di Priangan Timur hanya di SMKN 2 Kota Tasikmalaya saja. Tentu ini bisa memberdayakan siswa-siswi jika mereka sudah lulus nanti. Begitu juga dengan produk dari jurusan lainnya,” terang Anton.

Sinergi dengan Mitra Industri

Kepala KCD (Kantor Cabang Dinas) Pendidikan Wilayah XII Jabar, Abur Mustikawato mengatakan bahwa, pihaknya mendorong semua SMK di Kota/Kabupaten Tasikmalaya bersinergi dengan perusahaan yang menjadi mitra industri.

Sebab menurutnya, hal itu penting guna meningkatkan kompetensi siswa-siswi maupun tenaga pengajar di sekolah.

Baca Juga: SMKN 1 Kota Cirebon Berhasil Buat Perangkat Smart Home Berteknologi IoT

Untuk SMK lingkup KCD Wilayah XII harus betul-betul memiliki pasangan industri. Seperti SMKN 2 Kota Tasikmalaya. Sekolah ini sudah cukup usia, sehingga dalam hubungan industrinya sudah baik.

“Sekolah ini terkoneksi dengan berbagai industri terkemuka di dunia. Termasuk Jepang, Korea, serta industri dalam negeri tentunya,” kata Abur.

Bukan cuma itu, siswa-siswi juga penting menguasai kecakapan bahasa asing, terutama mereka yang hendak bekerja ke luar negeri. Baik itu menguasai bahasa Inggris, Mandarin, Jepang dan Korea.

Mengenai stigma bahwa lulusan SMK penyumbang angka pengangguran terbanyak, menurut Abur, seiring dengan kemajuan zaman, kualifikasi pada dunia industri pun semakin berat.

Oleh sebab itulah, pihaknya mendorong semua SMK lingkup KCD XII Jabar untuk benar-benar mempunyai koneksi dengan mitra industri.

SMK Terapkan Model Pembelajaran TEFA

Sementara itu, Kabid. PSMK (Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan) Disdik Jawa Barat, Edy Purwanto menyebutkan, kini sudah cukup banyak siswa lulusan SMKN di Jabar yang bekerja ke luar negeri. Salah satunya lulusan SMKN 2 Kota Tasikmalaya.

“Sekolah ini sudah lama mengirimkan lulusannya ke sejumlah negara. Salah satunya Jepang, karena Jepang memiliki sektor industri yang sangat maju. Meski begitu, anak-anak kita ini tidak kalah bersaing dengan SDM yang ada di Jepang,” kata Edy Purwanto.

Ia menambahkan, kualitas serta kapasitas siswa-siswi SMKN 2 Kota Tasikmalaya yang unggul dan berkualitas tidak lepas dari model pembelajaran TEFA atau Teaching Factory.

Pelaksanaan model pembelajaran tersebut sebagaimana standar dan prosedur yang berlaku dalam dunia industri. Sehingga, ketika mereka bekerja di luar negeri maka tidak akan asing lagi dengan ketatnya standar dan prosedur di negara tersebut. (R3/HR-Online/Editor-Eva)

Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu, Simak Penjelasannya

Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu? Simak Penjelasannya

Para ilmuwan menemukan alasan panda makan bambu padahal neneknya moyangnya merupakan pemakan daging (karnivora). Alhasil mereka pun heran karena sebenarnya hewan ini cenderung memiliki...
iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

Bagi siapa saja yang sering jual beli gadget secara online, tentu pernah menemukan istilah iPhone SIM sticker. Pada dasarnya, istilah ini tidak hanya sekedar...
Selamat! Usai Jalani Prosesi Siraman, Luna Maya Akan Menikah Hari Ini dengan Maxime Bouttier

Selamat! Usai Jalani Prosesi Siraman, Luna Maya Akan Menikah Hari Ini dengan Maxime Bouttier

Setelah penantian panjang, akhirnya Luna Maya akan segera melepas masa lajangnya dengan Maxime Bouttier. Kabarnya, kedua sejoli ini akan melakukan prosesi pernikahan di resort...
Sayembara perpisahan sekolah ala Dedi Mulyadi

Sayembara Perpisahan Sekolah Termegah dan Termurah ala Dedi Mulyadi, Total Hadiah Rp165 Juta

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengadakan sayembara perpisahan sekolah termegah dan termurah. Tak tanggung-tanggung total hadiah sayembara mencapai Rp165 juta. Dedi Mulyadi mengumumkan...
Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE dan S10 FE Plus resmi meluncur di Indonesia. Dua tablet kelas menengah dengan harga terjangkau ini menawarkan layar luas...
Fraksi PKB DPRD

Fraksi PKB DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Perhatikan Pesantren, Desak Penerbitan Perwal

harapanrakyat.com,- Fraksi PKB DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, meminta Pemerintah Kota Banjar, memperhatikan kemajuan lembaga pendidikan non formal pondok pesantren. Hal itu disampaikan saat memberikan...