Cara ternak kutu air yang menguntungkan dengan teknik tepat. Kutu air menjadi hewan yang sering diternak karena caranya yang sederhana. Meski tergolong cukup sederhana, namun dibutuhkan yang namanya kesabaran dan ketekunan untuk mengerjakannya.
Ternak kutu air kini banyak dilakukan bagi mereka yang berkecimpung di dunia budidaya ikan. Jika Anda salah satu yang tertarik dengan usaha yang satu ini cobalah untuk mengetahui tips ternak yang tepat terlebih dulu.
Baca Juga: Usaha Ternak Belut dalam Drum, Tips Bagi Pemula Agar Berhasil
Cara Ternak Kutu Air Agar Hasil Melimpah
Kutu air adalah jenis binatang yang cukup mengganggu dan tidak disukai sebagian besar orang. Akan tetapi bagi sebagian orang justru binatang yang satu ini dijadikan budidaya.
Kutu air bukanlah parasit yang merugikan layaknya jenis kutu pada umumnya. Hewan yang satu ini masuk dalam jenis hewan yang berkerabat dengan udang. Kutu air juga masuk dalam jenis binatang yang dimanfaatkan untuk pakan ikan.
Di dalam air, hewan ini biasa menjadi makanan ikan air tawar atau ikan hias. Untuk itu, budidaya kutu air menjadi salah satu cara tepat yang menguntungkan.
Cara ternaknya tergolong mudah, hanya saja membutuhkan yang namanya ketelatenan. Jika bisa menjalankan usaha tersebut dengan baik akan berpengaruh terhadap hasil yang akan Anda peroleh.
Pastikan tepat untuk melakukan budidaya mulai dari pembuatan kolam ternak, pemilihan bibit, hingga pertumbuhan yang harus terus Anda perhatikan. Berikut ini ada cara yang bisa Anda lakukan ketika melakukan budidaya kutu air.
Mencari dan Membuat Bibit Kutu Air
Cara untuk melakukan budidaya tentu tidak mudah. Begitu juga ketika Anda berminat untuk melakukan budidaya kutu air. Cara ternak kutu air yang pertama yaitu mulai dari bibit.
Anda perlu mencari bibit kutu air baik dengan melalui berbagai media termasuk e-commerce. Jika tidak, Anda juga bisa membuat bibit sendiri. Anda bisa mencarinya di area selokan atau genangan air.
Pembuatan bibit kutu air perlu perlakuan secara tepat. Ada beberapa bahan yang harus Anda siapkan terlebih dulu mulai dari air got, sayuran busuk, dan kotoran ayam.
Berikut ini ada cara pembuatan bibit kutu air menggunakan sayuran kol busuk yaitu:
- Langkah pertama yang bisa Anda lakukan yaitu dengan mencuci kol yang telah busuk tersebut.
- Selanjutnya bisa masukkan kol tersebut ke dalam wadah yang telah berisi air.
- Anda bisa mendapatkannya kurang lebih 1 minggu.
- Jika sudah, seiring berjalannya waktu, kotoran dari sayur kol akan turun ke dasar kolam.
- Saat kotoran turun ke dasar air, bibit kutu air akan muncul dengan sendirinya.
- Hindari wadah dari sinar matahari secara langsung. Dengan cara ini bibit kutu air akan muncul dan bisa Anda ternak.
Baca Juga: Usaha Ternak yang Menjanjikan, Modal Kecil dengan Masa Panen Cepat
Wadah Ternak Kutu Air
Setelah Anda mendapatkan bibit kutu air, jangan lupa mempersiapkan wadah untuk melakukan budidaya. Cara ternak kutu air sebenarnya bisa melalui media apa saja.
Anda bisa gunakan media ember plastik, fiber, kolam beton, atau kolam beton dengan dasar tanah. Untuk penggunaan ember sebaiknya memiliki ukuran sedang agar kutu air jumlahnya banyak.
Sedangkan untuk media kolam tidak perlu berukuran besar, Anda bisa siapkan ukurn kolam 2mx2m dengan tinggi sekitar 70cm saja. Cara ini akan membantu Anda merawat ternak lebih mudah.
Namun jika kebutuhan ternak kutu air dengan jumlah besar, sebaiknya buat beberapa kolam untuk bisa menghasilkan kutu air sesuai yang Anda harapkan. Jemur kolam selama kurang lebih 2-3 hari hingga kondisinya benar kering.
Setelah kering lakukan pengapuran dengan dosis sekitar 1-2 kg/m persegi. Setelah itu, diamkan 2-4 hari hingga ai berubah kecoklatan.
Baca Juga: Analisa Usaha Ternak Parkit Mulai dari Modal hingga Keuntungan
Pemberian Pupuk
Langkah selanjutnya yaitu pemberian pupuk kandang, untuk luas 1 m persegi masukkan kira-kira 2 kg pupuk kandang dalam wadah. Makanan yang diberikan itu perkiraan akan habis selama 3-5 hari.
Ada pupuk lain yang bisa Anda gunakan untuk pakan kutu air yaitu tepung terigu, tapioka, ragi, dedak, limbah air tahu, dan eceng gondok. Tunggu 7-14 hari untuk memanennya yaitu dengan menggunakan jaring halus. Cuci terlebih dulu kutu air dengan air bersih dan kutu air bisa Anda gunakan sebagai pakan ikan hias.
Cara ternak kutu air tergolong sederhana, pastikan tekun untuk bisa meraup keuntungan tinggi. Bahkan dengan Anda tahu teknik yang tepat dan pemasaran, yang baik bisnis ini mampu berjalan dalam waktu jangka panjang. (R10/HR-Online)
