Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita TerbaruPermata Mahkota Kosmik yang Bisa Terlihat Tanpa Teleskop!

Permata Mahkota Kosmik yang Bisa Terlihat Tanpa Teleskop!

Permata mahkota kosmik merupakan suatu julukan untuk gugus bintang. Pleiades adalah sang permata mahkota di kosmik. Gugus bintang satu ini bersinar dengan megah di tengah langit luar angkasa.

Menariknya, gugus bintang satu ini merupakan salah satu yang paling dekat dengan Bumi. Jaraknya yang dekat tersebut membuat siapapun dapat dengan mudah melihatnya.

Namun demikian, tetap ada saat-saat tertentu yang paling pas agar Pleiades mampu terlihat tanpa harus menggunakan teleskop.

Baca Juga: Bintang Tunggal Earendel Terjauh Berhasil Tertangkap Teleskop Hubble

Indahnya Penampakan Permata Mahkota Kosmik

Di sekitar Bumi ada banyak sekali bintang yang bersinar dengan sangat terang. Beberapa bintang ada yang berkumpul dalam jarak yang relatif dekat hingga menjadi gugus atau kelompok.

Salah satu kelompok bintang yang paling terkenal adalah Pleiades. Ini merupakan salah gugus bintang terdekat di Bumi dan seringkali mendapat julukan permata mahkota.

Menurut perkiraan yang ada, Pleiades ini telah berusia 100 juta tahun. Ada setidaknya lebih dari 500 bintang yang ada di dalam gugus terbuka ini.

Saat ini bintang-bintang yang ada di dalam Pleiades dapat menyatu karena adanya gravitasi. Akan tetapi, ilmuwan memperkirakan bahwa gugus Pleiades akan runtuh dalam waktu 250 juta tahun mendatang.

Baca Juga: Umur Bintang di Langit Dapat Diketahui Para Ilmuwan? Begini Caranya!

Melihat Tanpa Teleskop

Pleiades terletak pada sekitar 400 tahun cahaya dari Bumi. Jarak tersebut tergolong cukup dekat jika dibandingkan dengan gugus bintang lainnya.

Pada malam hari, Pleiades berada di antara konstelasi Taurus. Oleh karena itu, sebenarnya sangat memungkinkan untuk melihat lebih dari 14 bintang jika tidak ada polusi udara.

Di antara banyak bintang, terdapat 7 bintang katai coklat yang sebenarnya merupakan bintang gagal. Massa katai coklat ini kecil untuk dapat memulai fusi nuklir.

Kemudian mereka bersinar di dalam cahaya inframerah tetapi akan memancarkan sangat sedikit cahaya “normal”. Bintang-bintang ini akan terlihat apabila Anda berada di selatan Perancis atau kota Amsterdam.

Biasanya Pleiades ini terlihat dengan baik antara Oktober hingga April, namun November menjadi waktu terbaik. Pada bulan November, permata mahkota kosmik ini bahkan bisa terlihat di sepanjang malam.

Baca Juga: Rasi Bintang Betelgeuse Kembali Bersinar Terang, Ini Kata Para Ahli!

Pleiades di Setiap Budaya

Pada kenyataannya, gugus bintang ini sudah cukup terkenal. Nama Pleiades sendiri berasal dari Yunani Kuno yang berarti “berlayar” karena pertama kali terlihat saat musim pelayaran.

Di Yunani Kuno, nama Pleiades ini merupakan tujuh anak dari titan yang bernama Atlas dan Pleione. Namun, nama Pleiades juga berbeda di setiap kebudayaan.

Dalam legenda suku Aborigin, bintang ini terkenal sebagai “Yunggarmurra water girls”. Sedangkan di Indonesia terkenal sebagai Lintang Waluh atau Lintang Kartika yang berarti “bintangnya bintang”.

Di India, gugus Pleiades terkenal dengan nama “Kritikka”. Jepang juga memiliki sebutan lain, yaitu “Subaru” yang berarti bintang berkumpul.

Pleiades sebagai permata mahkota kosmik ini dapat dengan mudah terlihat di wilayah Prancis dan Amsterdam. Namun, Anda tetap harus menggunakan teleskop apabila ingin melihatnya dengan lebih detail. (R10/HR-Online)

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...
Dilepas Bupati Herdiat, Calon Haji Ciamis Siap Tunaikan Ibadah Suci

Dilepas Bupati Herdiat, Calon Haji Ciamis Siap Tunaikan Ibadah Suci

harapanrakyat.com,- Sebanyak 435 orang calon jemaah haji (Calhaj) Kabupaten Ciamis yang tergabung dalam Kloter 19 JKS, berangkat menuju Embarkasi Bekasi. Pemberangkatan ratusan calon jemaah...
Juara Back to Back

Berhasil Membawa Persib Juara Back to Back Liga 1, Kira-kira Berapa Gaji Bojan Hodak?

Bojan Hodak menorehkan prestasi luar biasa bagi tim Persib Bandung. Pelatih asal Kroasia itu berhasil membawa Persib juara back to back Liga 1, dan...
Pengakuan Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis yang Hukum Murid Berjemur di Lapangan, Sebut Sudah Sesuai Prosedur

Pengakuan Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis yang Hukum Murid Berjemur di Lapangan, Sebut Sudah Sesuai Prosedur

harapanrakyat.com,- Sejumlah orang tua siswa keluhkan guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, dalam menghukum murid dengan berjemur di lapangan di bawah terik...
Hukum Muridnya Berjemur di Lapangan, Ortu Siswa Keluhkan Sikap Arogansi Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis

Hukum Muridnya Berjemur di Lapangan, Ortu Siswa Keluhkan Sikap Arogansi Guru Olahraga SMAN 1 Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Orang tua siswa (ortu) keluhkan kerasnya perlakuan HR, oknum guru olahraga SMAN 1 Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Pasalnya, guru tersebut terkesan bersikap...
Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

harapanrakyat.com,- Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Banjar, Jawa Barat, menegaskan pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap korban pencabulan yang merupakan...