harapanrakyat.com,- Pohon bambu rungkad alias tumbang menutupi Jalan Raya Tasikmalaya-Garut. Tumbangnya pohon bambu tersebut, tepatnya di Kampung Nagrak, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (24/4/2024).
Baca Juga: Tebing Longsor Tutup Jalan Raya Tasikmalaya-Garut
Akibatnya, arus lalu lintas dari kedua arah jalur alternatif Tasikmalaya-Garut, sementara tidak bisa dilalui pengguna jalan.
Beruntung tidak ada korban jiwa. Lantaran saat pohon bambu tumbang tak satupun pengendara yang melintas.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Yudiono mengatakan, kejadian bermula ketika terjadi hujan di daerah tersebut yang cukup deras dan lama.
Lantaran kondisi tanah tebing yang labil, sehingga mengakibatkan pohon bambu setinggi kurang lebih 20 meter rungkad.
Baca Juga: Tebing Puluhan Meter di Tasikmalaya Longsor Timpa Rumah Makan
Selain itu, tumbangnya pohon bambu tersebut juga membawa material tanah, sampai menutupi seluruh badan jalan raya.
“Sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan, baik kendaraan roda empat maupun roda dua dari kedua arah,” katanya di lokasi kejadian, Rabu (24/4/2024).
Anggota Polres Tasikmalaya dan Anggota Polsek Salawu selanjutnya melakukan pengaturan lalu lintas.
Baca Juga: Tebing Setinggi 20 Meter Longsor, Jalan Tasikmalaya-Garut Tertutup
Pantauan harapanrakyat.com di lokasi, petugas kepolisian juga ikut melakukan proses evakuasi pohon bambu tumbang, dengan menggunakan gergaji, mesin dan golok.
Selang beberapa jam evakuasi selesai, kini kendaraan baik roda empat maupun roda dua sudah bisa melewati Jalan Raya Tasikmalaya-Garut tersebut.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian pohon bambu yang rungkad ini,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
