Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita BanjarDPRD Kota Banjar Minta Pemkot Genjot Pertumbuhan Ekonomi

DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Genjot Pertumbuhan Ekonomi

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar, Jawa Barat, melaksanakan rapat paripurna penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar tahun 2025-2029, Selasa (6/5/2025). Dalam rapat tersebut, Ketua Komisi III DPRD merekomendasikan Pemerintah Kota Banjar memprioritaskan pertumbuhan ekonomi selama 5 tahun ke depan.

Ketua Komisi III DPRD Kota Banjar, Cecep Dani Sufyan mengatakan, hasil pencermatan dan analisa yang pihaknya lakukan terhadap rancangan awal RPJMD Kota Banjar tahun 2025-2029, pihaknya memberikan sejumlah catatan.

Pemkot Banjar Harus Genjot Pertumbuhan Ekonomi

Sejumlah catatan tersebut diantaranya mendorong Pemerintah Kota Banjar agar RPJMD ke depan harus lebih difokuskan terhadap pembangunan infrastruktur.

Baca Juga; DPRD Kota Banjar Tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan agar Persaingan Sehat, Jam Operasional Pasar Modern Dibatasi

Berdasarkan informasi yang pihaknya terima pada saat forum RKPD, terdapat anggaran dari pemerintah provinsi yang difokuskan untuk pembangunan fisik.

Kemudian pihaknya juga mendorong Pemerintah Kota Banjar agar RPJMD ke depan memprioritaskan capaian peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Karena berdasarkan capaian kinerja Pemerintah Kota Banjar periode 2020-2025, sektor tersebut tidak meningkat signifikan.

Berdasarkan rancangan awal untuk peningkatan ekonomi Kota Banjar memang masih stagnan. Tapi jika dibandingkan dengan kabupaten/kota lain sangat rendah dan berada di urutan paling bawah.

“Pertumbuhan ekonomi masih stagnan. Ke depan harus difokuskan terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi Kota Banjar,” kata Cecep Dani Sufyan.

Kritisi Potensi Keuangan Daerah

Selain itu, pihaknya juga mengkritisi terkait potensi keuangan daerah pada proyeksi APBD untuk periode 2025-2029, terkait dengan PAD (Pendapatan Asli Daerah).

Pada tahun 2025, target PAD diawali dengan target sebesar Rp 134,8 miliar. Selanjutnya diakhiri target PAD pada tahun 2029 sebesar Rp 139,9 miliar. Sedangkan target tahun 2023 sudah mencapai sebesar Rp 148 miliar.

Target dan proyeksi PAD yang ada dalam Ranwal RPJMD 2025-2029 tidak rasional dan mengakibatkan penyelenggaraan pembangunan daerah akan sulit berkembang. Seolah tidak terlihat kinerja pada sektor tersebut.

“Ini sangat tidak logis, karena diawali dengan penurunan target PAD di tahun 2025. Maka harus ada target realistis untuk menggambarkan kemajuan Kota Banjar 5 tahun ke depan,” kata Cecep Dani Sufyan.

Ketua Komisi II DPRD Kota Banjar, Rossi Hernawati, menambahkan sejumlah masukan untuk pertimbangan pembahasan RPJMD tahun 2025-2029.

Pihaknya mendorong agar pertumbuhan ekonomi, peningkatan PAD, dan investasi harus menjadi prioritas dalam rencana strategis yang akan disusun dalam RPJMD tahun 2025-2029.

Kemudian, hasil efisiensi anggaran yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Banjar harus dilaksanakan untuk kegiatan yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Serta harus tepat sasaran.

“Efisiensi anggaran yang dilakukan harus dilaksanakan untuk kegiatan yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Harus tepat sasaran dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” ujarnya.

Meski mendapat sejumlah masukan pada rapat paripurna tersebut, masing-masing Komisi dan Fraksi yang ada di DPRD menyetujui Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar Tahun 2025-2029.

Baca Juga; Komisi III DPRD Kota Banjar Dorong Pendataan Bantuan 3 Juta Rumah Harus Tepat Sasaran

Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar

Sementara itu, Wali Kota Banjar, Sudarsono mengatakan, Rancangan Awal RPJMD Kota Banjar 2025-2029 tersebut sudah berdasarkan forum konsultasi publik. Serta isu-isu strategis yang ada di Banjar.

Dalam Rancangan Awal RPJMD tersebut juga sudah memuat visi-misi. Serta program yang akan menjadi agenda prioritas Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar selama 5 tahun ke depan.

“Dalam RPJMD itu sudah memuat program-program prioritas. Untuk pertumbuhan ekonomi tentu kita juga akan upayakan kita tingkatkan. Di samping kita juga harus melihat kondisi ekonomi nasional,” kata Sudarsono. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Mobil Terperosok ke Jurang di Panawangan Ciamis, Diduga Sopir Mengantuk

Mobil Terperosok ke Jurang di Panawangan Ciamis, Diduga Sopir Mengantuk

harapanrakyat.com,- Mobil bak terbuka terperosok ke jurang di perbatasan Desa Sagalaherang dan Desa Nagara Pageuh, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (7/5/2025). Kecelakaan tunggal...
Fakta Mengejutkan Pembunuhan Perempuan di Ciamis, Pelaku Tidur Bersama Jenazah Selama 2 Malam di Kamar Kos Setelah Kejadian

Fakta Mengejutkan Pembunuhan Perempuan di Ciamis, Pelaku Tidur Bersama Jenazah Selama 2 Malam di Kamar Kos Setelah Kejadian

harapanrakyat.com,- Pembunuhan perempuan perempuan berinisial WML (22) di kamar kosan mengguncang Ciamis, Jawa Barat. Kasus pembunuhan tersebut ternyata ada fakta mengejutkan yang terungkap seharian....
Jalan Angsana Gunung Kelir Ciamis Kembali Longsor, Akses Pamarican-Langkaplancar Ditutup Sementara

Jalan Angsana Gunung Kelir Ciamis Kembali Longsor, Akses Pamarican-Langkaplancar Ditutup Sementara

harapanrakyat.com,- Jalan raya Angsana Gunung Kelir di Dusun Angsana, Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, kembali longsor akibat pergerakan tanah. Longsor di jalan...
Seorang Anak Diduga Jadi Korban Asusila Ayah Kandungnya di Tasikmalaya

Kejam! Seorang Anak Diduga Jadi Korban Asusila Ayah Kandungnya di Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Malang nian nasib seorang anak di Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menjadi korban tindak kekerasan asusila oleh ayah kandungnya. Pelaku inisial D...
Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Indekos Ciamis, Pelaku Peragakan 52 Adegan

Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Indekos Ciamis, Pelaku Peragakan 52 Adegan

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis, Jawa Barat, menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan WML (22), wanita muda yang meninggal di kamar indekos di Lingkungan Pabuaran, Kecamatan Ciamis, Rabu...
Andai Dedi Mulyadi Gubernur Jakarta

Andai Dedi Mulyadi Gubernur Jakarta, Bakal Bagi Rp10 Juta Per KK?

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyebut ia akan membagi uang Rp10 juta per Kepala Keluarga (KK) jika menjadi Gubernur Jakarta. Hal itu disampaikan...