Rabu, Mei 14, 2025
BerandaBerita BanjarKasus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Harus Jadi Perhatian Serius Pemkot Banjar

Kasus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Harus Jadi Perhatian Serius Pemkot Banjar

harapanrakyat.com,- Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) PC PMII Kota Banjar, Jawa Barat, merespon terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di Kota Banjar.

Ketua Kopri PC PMII Kota Banjar, Nesa Nurwahidayah mengatakan, kasus tersebut harus menjadi perhatian serius semua pihak. Serta tidak dianggap bahwa kasus ini sepele.

Baca Juga: Cegah Kekerasan Seksual di Dunia Pendidikan Islam, Kemenag Kota Banjar Perkuat Pengawasan

Tren Kasus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak di Kota Banjar

Di Kota Banjar kasus tersebut berdasarkan data dalam 3 tahun ini menunjuk tren yang mengkhawatirkan. Dengan jumlah korban paling banyak adalah anak-anak.

Bentuk kekerasan yang dialami pun bervariasi. Mulai pelecehan seksual oleh orang terdekat, hingga kekerasan verbal dan fisik yang berdampak pada psikis dan mental korban.

“Mayoritas korban berada di rentang usia 7 hingga 17 tahun. Ini tentu menimbulkan keprihatinan dari berbagai kalangan masyarakat,” kata Nesa, usai Diskusi Publik Antar Sektor di Kantor PCNU Kota Banjar, Rabu (14/5/2025).

“Kita menghadapi situasi darurat perlindungan anak. Banyak kasus terjadi di dalam rumah atau lingkungan terdekat korban,” ujarnya menambahkan.

Untuk menekan angka kasus kekerasan seksual di Kota Banjar, pihaknya mengadakan edukasi dan langkah strategis guna pencegahan. Serta mendorong sinergi lintas sektor bersama komponen masyarakat.

“Kami mengajak semua pihak peduli dengan isu sosial yang akhir-akhir ini berkembang. Yaitu kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak,” kata Nesa.

Perlu Dukungan Semua Pihak

Pada kesempatan itu, Kepala Bidang Perlindungan Anak Dinas Sosial P3A Kota Banjar, Elin Afriani mengatakan, upaya pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak perlu dukungan semua pihak.

Baca Juga: Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

Berdasarkan data rekapitulasi sampai dengan bulan Mei 2025, terdapat 7 kasus kekerasan perempuan dan anak, dengan 5 kasus diantaranya pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak.

“Perlu dukungan semua pihak dalam upaya pencegahan dan pemulihan korban, agar terwujudnya kondisi lingkungan yang bebas dari kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak,” tegasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...
Pemain Naturalisasi Baru

4 Pemain Naturalisasi Baru Ini Siap Jadi Kunci Masa Depan Timnas Indonesia

PSSI setidaknya sudah melakukan proses naturalisasi kepada pemain keturunan sebanyak 19 kali untuk memperkuat Timnas Indonesia. Saat ini ada 4 pemain naturalisasi baru yang...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi melayat ke keluarga korban ledakan amunisi berujung maut di Garut

Ledakan Amunisi Berujung Maut di Garut, Ini Pesan Dedi Mulyadi

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berharap kejadian ledakan amunisi kadaluarsa berujung maut seperti yang terjadi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut tidak...
Polres Pangandaran Panen Jagung

Polres Pangandaran Panen Jagung Dukung Ketahanan Pangan Nasional

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Pangandaran menggelar kegiatan panen jagung di lahan pertanian yang terletak di Blok Bukit...
Hewan Kurban di Ciamis

Jelang Idul Adha 2025, Disnakkan Ciamis Pastikan Stok Hewan Kurban Aman

harapanrakyat.com,- Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, memastikan ketersediaan hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan kerbau mencukupi untuk kebutuhan Hari...
Kerja Keras Penjual Jamu Tradisional di Kota Banjar Dibayar Lunas: Berangkat Haji Tahun Ini.

Kerja Keras Penjual Jamu Tradisional di Kota Banjar Dibayar Lunas: Berangkat Haji Tahun Ini!

harapanrakyat.com,- Kisah inspiratif datang dari seorang penjual jamu tradisional di Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat melaksanakan ibadah haji tahun ini. Ia adalah...