harapanrakyat.com,- Ratusan atlet catur saling beradu teknik untuk menjadi yang terbaik dalam ajang Kejuaraan Catur Daerah (Kejurda) yang diselenggarakan Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) Kota Banjar.
Kejuaraan catur yang diikuti peserta sebanyak 321 atlet itu berlangsung di Gedung Banjar Convention Hall (BCH) dari tanggal 19-22 Mei 2025.
Ketua Pengcab Percasi Kota Banjar, Usep Herliana mengatakan, jumlah peserta dalam Kejurda ini sebanyak 321 atlet catur perwakilan dari 26 kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Baca Juga: Jaring Potensi Atlet Catur, Percasi Ciamis Gelar Kejurkab
Sistem Pertandingan dalam Kejuaraan Catur Daerah di Kota Banjar
Nomor yang dipertandingkan dalam Kejurda ini adalah nomor Catur Standar terdiri dari Kelas Yunior (dibawah 19 tahun). Kemudian, Kelas Senior (usia 19 ke atas), dan Kelas Veteran (di atas 60 tahun).
Para peserta yang mengikuti ajang kejuaraan daerah tersebut merupakan atlet hasil seleksi yang sebelumnya mengikuti ajang kejuaraan di masing-masing kabupaten/kota.
Adapun untuk Kota Banjar selaku tuan rumah, Percasi menerjunkan sebanyak 28 atlet catur yang turun di Kelas Yunior dan Senior.
“Jumlah peserta 321 atlet catur dari 26 kabupaten/kota. Karena untuk Kabupaten Pangandaran kebetulan tidak ikut berpartisipasi,” kata Usep kepada wartawan, Senin (19/5/2025).
Lanjutnya menyebutkan, sistem pertandingan dalam ajang kejuaraan catur daerah ini menggunakan sistem Swiss Manager 7 babak dengan pairing computer.
Bangkitkan Semangat Atlet Catur Kota Banjar
Dalam ajang kejuaraan daerah ini nantinya akan diambil juara terbaik dari masing-masing kelas, dan akan diberikan medali serta uang pembinaan dengan nilai total Rp 29 juta.
“Jadi ini pertama kali di Banjar ajang kejuaraan catur daerah yang diikuti perwakilan kabupaten/kota di Jawa Barat. Kami juga menyiapkan uang pembinaan untuk atlet-atlet terbaik,” katanya.
Baca Juga: Hari Dharma Karya Dhika, Kalapas Banjar Lawan 4 Orang di Cabor Catur
Usep berharap ajang kejuaraan catur daerah ini menjadi motivasi dan pembinaan bagi atlet cabang olahraga catur di Kota Banjar. Tujuannya agar lebih berprestasi dan siap tanding.
Selain itu, kejuaraan catur yang dihadiri perwakilan atlet dari 26 kabupaten/kota tersebut diharapkan dapat membangkitkan geliat ekonomi bagi masyarakat dan dunia usaha di Kota Banjar.
“Harapan kami ini akan menggugah semangat atlet olahraga catur di Kota Banjar. Serta membangkitkan sektor ekonomi, karena banyaknya peserta yang hadir,” pungkas Usep. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)