Jumat, Mei 23, 2025
BerandaBerita JabarBegini Penjelasan Komite dan Kepala SMKN 13 Kota Bandung Soal Pungutan Sumbangan...

Begini Penjelasan Komite dan Kepala SMKN 13 Kota Bandung Soal Pungutan Sumbangan Dana Pendidikan!

harapanrakyat.com – Komite SMKN 13 Bandung, Jawa Barat, buka suara soal adanya pungutan sumbangan dana pendidikan. Sumbangan tersebut bertujuan untuk menambal kekurangan kebutuhan sekolah dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan BOPD.

Baca Juga : Tersiar Adanya Pungutan Sumbangan Dana Pendidikan, DPRD Jawa Barat Geruduk SMKN 13 Bandung

Ketua Komite SMKN 13 Bandung, Belinda Dwiyana menyatakan, kebutuhan sekolah itu mencapai Rp 1,2 sampai Rp 1,5 miliar. Namun hingga saat ini baru terpenuhi sekitar Rp 600 juta dari BOS dan BOPD.

Belinda mengaku, komite sekolah tidak pernah menentukan besaran sumbangan dari orang tua siswa. Sebab, usulan sumbangan itu disampaikan setelah berulang kali rapat dengan orang tua siswa.

“Itu melalui proses panjang, beberapa kali rapat. Angkanya saya serahkan kepada orang tua siswa sebetulnya,” kata Belinda.

Ia memastikan, pihaknya tidak membebani orang tua siswa yang berstatus tidak mampu terkait sumbangan dana pendidikan itu, karena sifatnya memang tidak wajib. Jumlah pungutan sumbangan dana pendidikan dari orang tua siswa pun bervariasi, ada yang Rp 1 juta hingga Rp 5,5 juta. “Kami tidak menetapkan, tapi itu kembali kepada orang tua siswa,” ujarnya.

Baca Juga : Ketersediaan Lahan Masih Jadi Kendala Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung

Kepala Sekolah Tetap Terima Sumbangan Dana Pendidikan Meski tak Mewajibkan

Sementara itu, Kepala SMKN 13, Asep Tapip menambahkan, pihaknya tetap akan menerima sumbangan dari orang tua siswa. Walaupun, pihaknya tidak mewajibkan, apalagi bagi orang tua siswa yang tidak mampu.

“Kami membebaskan, yang tidak mampu nggak usah bayar. Kalau sumbangan tidak akan saya hentikan. Sumbangan ibadah, silakan menyumbang di sekolah. Yang sudah berjalan ya berjalan saja,” kata Asep.

Sebelumnya, dugaan pungutan sumbangan dana pendidikan di SMKN 13 Kota Bandung itu bermula dari unggahan media sosial Wakil Ketua DPRD Jabar, Ono Surono. Dalam video tersebut, Ono mengaku mendapat laporan dari orang tua melalui pesan langsung ke media sosialnya. Dalam pesan itu, orang tua siswa itu meminta Ono untuk menyidak SMKN 13 Kota Bandung, karena ada sumbangan yang memberatkan orang tua.

“Saya dapet DM (pesan langsung) dari orang tua siswa SMKN 13 Bandung (soal pungutan sumbangan dana pendidikan). Bunyinya gini, Bapak tolong disidak pak ke SMKN 13 di Bandung masih ada sumbangan-sumbangan. Kalau sumbangan ditentukan berarti pungutan senilai Rp 5,5 juta,” kata Ono. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Posan Tobing Gugat Cella Kotak Soal HAKI, Kasasi Jadi Upaya Terakhir

Posan Tobing Gugat Cella Kotak Soal HAKI, Kasasi Jadi Upaya Terakhir

Kisruh antara Posan Tobing dan Cella Kotak akhirnya memasuki era baru. Perebutan hak milik nama band menjadi alasan utama Posan Tobing menggugat Cella Kotak....
Ratusan Ekor Ternak Ayam

Air Saluran Irigasi Meluap, Ratusan Ekor Ternak Ayam Milik Warga Kota Banjar Mati Terendam

harapanrakyat.com,- Ratusan ekor ternak ayam milik warga mati terendam air dari luapan saluran irigasi di Lingkungan Awiluar, RT 12 RT 4, Kelurahan Situbatu, Kecamatan...
Batu Besar Menghantam Rumah

Batu Besar Menghantam Rumah Janda di Padaherang Pangandaran, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Batu besar menghantam rumah Isah (58), seorang janda di Dusun Panyutran, RT 06 RW 02, Desa Panyutran, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat,...
Kantor ESDM Wilayah VI

Sampaikan Sejumlah Tuntutan, Ribuan Penambang Demo di Kantor ESDM Wilayah VI Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Ribuan warga yang tergabung dalam Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) demo di Kantor ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) Wilayah VI Tasikmalaya, Jalan...
Infinix XPad GT Rilis 21 Mei, Tablet Gaming dengan Chipset Snapdragon 888

Infinix XPad GT Rilis 21 Mei, Tablet Gaming dengan Chipset Snapdragon 888

Infinix kembali menggebrak pasar tablet dengan mengumumkan peluncuran produk terbaru pada tanggal 21 Mei 2025 di Malaysia dan memperkenalkan Infinix XPad GT. Sebelumnya, mereka...
Bencana Alam Tanah Longsor

BPBD Ciamis Terima 22 Laporan Bencana Alam Tanah Longsor hingga Banjir

harapanrakyat.com,- BPBD Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terima 22 laporan bencana alam tanah longsor, pergerakan tanah hingga banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi...