Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita Banjar(Bima Tanggapi Bantuan Dinsosnaker Mubazir) Bantuan tanpa Pembinaan, Rentan Penyelewengan Anggaran

(Bima Tanggapi Bantuan Dinsosnaker Mubazir) Bantuan tanpa Pembinaan, Rentan Penyelewengan Anggaran

Banjar, (harapanrakyat.com),- Terkait dengan adanya program bantuan alat pemotong batok kelapa yang diberikan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Banjar, kepada sejumlah kelompok pemuda, seperti diberitakan HR edisi 309, mendapat tanggapan dari Ketua Banjar Inspiratif Mandiri (Bima), sebagai Lembaga Kajian Tata Kelola Transparansi Pembangunan Daerah Kab/Kota, Iwan Syarifudin.

Menurut dia, selama pemerintah memberikan bantuan alat tanpa dibarengi dengan pembinaan secara berkesinambungan, maka anggaran yang dikeluarkan menjadi tidak efektif dan efisien.

“Jadi selama ini banyak bantuan yang diberikan pemerintah itu bagaikan ngawurkeun jagong ka japati di alun-alun, langsung nyorokcok terus habis we, tanpa ada hasil. Ya itu akibat tidak adanya pembinaan dari pemerintah, jadi monev itu harus berjalan. Apalagi kalau penerima bantuan bukan ahlinya dalam bidang tersebut,” kata Iwan, kepada HR, Minggu (3/2).

Memang melakukan pembinaan itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, tetapi harus berkesinambungan. Kemudian, setelah dibina maka pemerintah harus mengontrol kepada setiap penerima bantuan, misalnya per-triwulan sekali.

Karena, lanjut Iwan, dari anggaran yang dikeluarkan itu harus ada output dan input. Apa manfaatnya buat masyarakat dan apa keuntungannya bagi pemerintah. Sehingga anggaran tersebut bisa tepat sasaran.

“Seperti yang saya katakan dalam Musrenbang, bahwa pada pelaksanaannya di lapangan banyak OPD yang tidak menindaklanjuti programnya ke masyarakat melalui pembinaan. Sebelum memberi bantuan perlu menghitung dulu keuntungan produksinya. Apakah alat itu dapat meningkatkan produksi atau tidak, bagaimana pemasarannya, manajerialnya bagaimana. Dalam hal ini di Banjar kan ada Disperindag, Kadin, harus saling berkaitan, berkoordinasi. Intinya harus dibina terus,” tegasnya.

Iwan juga mengatakan, selain pembinaan, masalah standarisasi/kualitas alat yang diberikan harus sesuai ketentuan. Misalnya kalau alat tersebut hasil modifikasi, apakah sudah sesuai standar atau tidak.

Pihaknya berharap, jangan sampai kejadiannya seperti pada program bantuan benih dan pakan ikan, dimana pakan yang diberikan tidak sesuai dengan usia ikannya. Masalah-masalah seperti ini tentu berdampak terhadap penyelewengan anggaran.

Sebab, meskipun cuma lima ratus rupiah jumlah dana yang digunakan diluar ketentuan, namun hal itu dapat dikatakan korupsi. Masalah tersebut jelas bisa kena oleh kejaksaan. (Eva)

Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

Beri Pendampingan Hukum dan Psikologis Terhadap Korban Pencabulan, Dinsos P3A Kota Banjar Ajak Masyarakat Awasi Anak-anak

harapanrakyat.com,- Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Banjar, Jawa Barat, menegaskan pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap korban pencabulan yang merupakan...
BKPSDM Ajak ASN Ciamis Ikuti Seleksi Penghargaan PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat 2025

BKPSDM Ajak ASN Ciamis Ikuti Seleksi Penghargaan PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat 2025

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mensosialisasikan seleksi penghargaan PNS Berprestasi Provinsi Jawa Barat tahun 2025. Kepala BKPSDM...
Cara Mengaktifkan Fitur Canggih Mark as Lost iPhone

Cara Mengaktifkan Fitur Canggih Mark as Lost iPhone

Mark as Lost iPhone merupakan salah satu fitur penting yang tak bisa dilewatkan begitu saja. Hal ini karena fitur HP iPhone tersebut sangat membantu...
Aksi Pencurian Sepeda Motor, Sat Reskrim Polres Kota Banjar Ungkap Motif 2 Pelaku

Aksi Pencurian Sepeda Motor, Sat Reskrim Polres Kota Banjar Ungkap Motif 2 Pelaku

harapanrakyat.com,- Dua pria di Kota Banjar, Jawa Barat, nekat melakukan aksi pencurian sepeda motor di Pasar Banjar. Keduanya mengaku nekat mencuri karena kesulitan ekonomi....
Mesa Hira Dituding sebagai Anak Titipan, Keluarga Ikut Disorot

Mesa Hira Dituding sebagai Anak Titipan, Keluarga Ikut Disorot

Mesa Hira dituding sebagai anak titipan di ajang Indonesian Idol 2025 memicu perdebatan hangat di media sosial. Nama Mesa yang berhasil menembus Top 3,...
Buka Pelatihan Government Transformation Academy, Sekda Ciamis: Perkuat Kompetensi Digital ASN

Buka Pelatihan Government Transformation Academy, Sekda Ciamis: Perkuat Kompetensi Digital ASN

harapanrakyat.com,- Sekda Ciamis Andang Firman Triyadi menyebut pelatihan Government Transformation Academy (GTA) dapat memperkuat kompetensi digital ASN. Hal itu ia sampaikan saat pembukaan pelatihan...