Foto: Ilustrasi
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Sekretaris KONI Ciamis, Azis Basari, mengatakan, pihaknya menerima kritik apapun atas buruknya prestasi kontingen Ciamis di ajang Porda. Pihaknya pun sepakat untuk dilakukan evaluasi yang menyeluruh di tubuh KONI.
“Namun, perlu dipahami bahwa Cabor juga harus ikut dievaluasi atas prestasi buruk ini. Karena KONI hanya sebagai lembaga koordinasi saja. Sementara urusan pembinaan, ada di masing-masing Cabor,” ujarnya, kepada HR, Selasa (25/11/2014). (Baca juga: Anggaran Porda Rp. 4 Milyar Prestasi Juru Kunci, KONI Ciamis Disorot)
Azis mengatakan, melorotnya prestasi kontingen Ciamis dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya mundurnya keikutsertaan kontingen balap sepeda menyusul terjadinya ricuh.
“Ketika kontingen balap sepeda mundur, kita sangat terpukul. Karena andalan medali emas Ciamis memang dari cabang tersebut. Kita targetkan 8 medali emas dari cabang balap sepeda,” katanya. (Baca juga: Prestasi Jeblok, Selama 4 Tahun KONI Ciamis Serap Rp. 12 Milyar dari APBD)
Selain itu, lanjut Azis, faktor keberuntungan pun menjadi salah satu faktor yang membuat prestasi Ciamis terpuruk. “Karena kami amati, seluruh atlet Ciamis sudah mengeluarkan seluruh kemampuannya. Namun, keberuntungan belum memihak kepada mereka, “ katanya.
Azis pun mengakui tersendatnya anggaran yang dikeluarkan Pemkab untuk biaya operasional dan akomodasi selama Porda berlangsung, memang turut mempengaruhi prestasi yang dicapai.
“Kita mengajukan anggaran sekitar Rp. 4 milyar lebih untuk Porda ini. Tetapi yang dianggarkan di APBD murni hanya sekitar Rp. 2 milyar. Sementara sisanya baru akan dianggarkan pada APBD perubahan. Dengan kondisi itu, jelas kami kekurangan anggaran selama mengikuti Porda kemarin,” ujarnya. (Bgj/Koran-HR)