Masimi, wisatawan asing asal Jepang, saat berada di lokasi Swafoto Lembah Pejamben. Photo: Hermanto/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Lokasi wisata Swafoto Lembah Pajamben yang terletak di Dusun Pangasinan, Desa Binangun, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, mulai dipadati pengunjung, terutama pada hari Minggu atau hari libur lainnya.
Pantauan Koran HR, Minggu (05/03/2017) lalu, pengunjung yang datang bukan hanya dari Kota Banjar saja, namun juga dari berbagai daerah, seperti Tasikmalaya, Ciamis dan Majalengka.
Seorang pengunjung bernama Selly (23), mengaku datang dari daerah Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Ia datang bersama rekan-rekannya untuk menikmati secara langsung keindahan Kota Banjar dari ketinggian.
“Saya bersama teman-teman datang ke sini karena ingin mencoba berselfie di lokasi Lembah Pajamben yang kini sedang diperbincangkan banyak orang,” kata Selly, saat dijumpai Koran HR, usai berselfie ria bareng temannya.
Pengunjung lainnya, Bayu (25), yang datang dari Ciamis bersama teman-teman kuliahnya, mengakui bahwa Lembah Pajamben ini memang sangat indah untuk berselfie di tempat Swafoto yang memiliki tinggi 7 meter dari Bukit Pajamben.
“Lokasi ini cukup indah, jadi wajar bila Lembah Pajamben kini mulai ramai dikunjungi wisatawan,” ujar Bayu.
Anggalarang (27), warga Paseh, Tasikmalaya, juga mengaku senang bisa mengunjungi lokasi Swafoto Lembah Pajamben, Kota Banjar. Ia mengetahui Lembah Pajamben dari pemberitaan di media online, televisi dan media sosial Facebook.
Sementara itu, penggagas lokasi Swafoto Lembah Pajamben, Hermadi, mengaku sangat bersyukur. Karena, bukan hanya wisatawan lokal yang datang berkunjung, tapi wisatawan asing pun pernah mengunjungi lokasi Swafoto ini, salah satunya Masimi, wisatawan asing asal Jepang.
Ia pun mengakui, bahwa di Lembah Pajamben fasilitasnya masih banyak yang harus dilengkapi, seperti toilet, kantin-kantin, mushola dan gazebo/saung tempat untuk istirahat pengunjung.
“Kedepannya fasilitas-fasilitas tersebut akan kami lengkapi, dan nantinya kami juga akan membuat kantin yang khusus menyediakan makanan dan minuman tradisional,” kata Hermadi.
Untuk memasuki lokasi wisata Swafoto Lembah Pajamben, pengunjung tidak akan dikenai tiket masuk, tapi hanya dipungut biaya parkir kendaraan yang dikelola oleh Karang Taruna Desa Binangun. (Hermanto/Koran HR)