Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),– Salah satu anggota Kelompok Penyelenggara Pemilu Serentak (KPPS) dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) 07 Desa Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran kini terbaring sakit dan dirawat di Puskesmas Cijulang.
Aslih Wahidin (23) anggota KPPS di Pangandaran tersebut tumbang pasca pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) yang juga sekaligus pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) pada 17 April 2019 lalu.
“Usai pelaksanaan Pemilu itu, Aslih mengeluh pusing, tapi diabaikan begitu saja, lama kelamaan kondisi badannya semakin nge-drop hingga harus dibawa ke Puskesmas,” ujar Dedih Hidayat, salah satu kerabat Aslih pada HR Online, Selasa (7/5/2019).
Menurut Dedih, karena kondisinya terus menurun, akhirnya pada 29 April 2019 lalu, Aslih yang merupakan anak pertama dari Ketua RT 11 Dusun Ciwaru, Desa Cijulang ini dilarikan ke Puskesmas Cijulang dan sempat menjalani perawatan selama 3 hari.
“Setelah itu, dia boleh pulang karena kondisinya sudah mendingan, tapi pada 5 Mei 2019 badannya kembali lemas, kami pun membawa dirinya kembali ke Puskesmas,” terang Dedih.
Berdasarkan keterangan Dedih, sebelum pelaksanaan Pemilu 2019 lalu, Aslih dalam keadaan sehat, bahkan pria yang sehari-hari bekerja sebagai staf Tata Usaha di MA YPK Cijulang ini juga tidak mengidap penyakit tertentu. “Mungkin cape setelah jadi petugas TPS,” kata Dedih.
Sampai berita ini diturunkan, Aslih Wahidin, anggota KPPS di Pangandaran yang sakit pasca pelaksanaan Pemilu 2019 masih dirawat di Puskesmas Cijulang.
Aslih bukan satu-satunya anggota KPPS yang sakit pasca pelaksanaan Pemilu 2019. Di beberapa daerah di Indonesia petugas KPPS maupun petugas pengawas Pemilu sakit akibat kelelahan setelah mengawal pelaksanaan Pemilu serentak pada 17 April 2019 lalu.
Baca Juga: 1 Petugas KPPS Meninggal di Ciamis, 27 Lainnya Sakit Pasca Pemilu 2019
Sebut saja di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dilaporkan telah 2 orang anggota KPPS meninggal pasca pelaksanaan Pemilu 2019. Sementara 1 orang petugas pengawas Pemilu juga meninggal setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit. Selain itu, di Ciamis tercatat 27 orang anggota KPPS tumbang dan terpaksa dirawat di Rumah Sakit akibat kelelahan.
Baca Juga: Kelelahan Pasca Pemilu 2019, Sejumlah KPPS dan PTPS di Banjar Tumbang
Sementara di Kota Banjar, Ketua KPU Kota Banjar, Dani Danial Mukhlis, menyebutkan, setidaknya enam petugas KPPS Kota Banjar terbaring sakit pasca pencoblosan. Empat diantaranya menjalani perawatan di rumah sakit, dan dua lainnya menjalani rawat jalan di rumah. (Ndu/R7/HR-Online)
