Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Ketua DPRD Ciamis H Nanang Permana, meninjau lokasi bencana banjir bandang di sekitar area wisata Cadas Ngampar sungai Cileueur, Desa Gunungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (18/1/2020) kemarin.
Akibat banjir bandang tersebut, selain merusak areal pesawahan dan kolam ikan warga, jembatan utama Cadas Ngampar juga mengalami retakan, pasca diterjang banjir bandang Jumat (17/1/2020) petang.
Saat di lokasi bencana, Ketua DPRD Ciamis Nanang Permana langsung melihat kondisi jembatan. Menurutnya, kondisi retakan pada jembatan walaupun hanya sedikit, namun perlu diwaspadai.
“Makanya kami minta Dinas PU segera lakukan peninjauan dan kajian tentang retakan jembatan ini, dikhawatirkan retakan semakin melebar karena terus dilalui kendaraan,” ujar Nanang.
Lanjut Nanang, kendati jembatan Cadas Ngampar berada di jalan milik Desa (bukan kewenangan Pemda), namun pemerintah daerah berkewajiban untuk melakukan penanganan.
“Yang namanya insfratuktur itu kewajiban kita semua, apalagi menyangkut keselamatan masyarakat, harus segera di cek oleh Dinas terkait, karena di Desa tentu tidak ada yang ahli dibidangnya,” tegasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Desa Gunungsari Eman, membenarkan retakan pada jembatan Cadas Ngampar tersebut terjadi saat banjir bandang.
“Jembatan Cadas Ngampar ini berada diatas aliran sungai Cileuleur, ketika terjadi banjir bandang air dengan hebatnya menerjang kontruksi jembatan,” katanya.
Menurutnya, jembatan Cadas Ngampar ini satu-satunya penghubung masyarakat Gunungsari menuju pusat keramaian di Sadananya.
Pihaknya berharap Pemda Ciamis turun tangan dan melihat kondisi retakan jembatan. Pihaknya khawatir jika terus dibiarkan, retakan semakin membesar dan membahayakan masyarakat yang melintas. (Jujang/R8/HR Online)