Berita Ciamis (harapanrakyat.com).- Dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 di Ciamis, jajaran personel Polsek Cikoneng, giat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan.
Seperti halnya yang dilakukan Panit II Binmas, Aiptu Luswandi Kurniawan dan Bhabinkamtibmas, Aiptu Tata Iskandar di Objek Wisata Cireong, Desa Sukaresik, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (16 Agustus 2020).
Kapolsek Cikoneng, Kompol Widarjo menyebut, pihaknya melaksanakan kegiatan sambang dan silaturahmi bersama pengelola dan pengunjung Objek Wisata Cireong.
Pihaknya juga melaksanakan pengamanan serta mendisiplinkan masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan di tengah situasi pandemi.
“Kepada para pengunjung kami imbau untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan. Dengan cara memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun pada air mengalir,” ujar Widarjo.
Kapolsek mengimbau masyarakat dan pengunjung untuk selalu mendukung Polri menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Tentunya dengan cara mematuhi dan mengikuti arahan dari para petugas Objek Wisata Cireong.
“Mari kita sama-sama menciptakan situasi kamtibmas yang aman, damai dan kondusif,” katanya.
Polsek Panawangan Monitoring Pusat Perbelanjaan
Di lokasi berbeda, sejumlah personel Polsek Panawangan melaksanakan kegiatan monitoring ke pusat perbelanjaan dan pertokoan di wilayah Panawangan.
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya deteksi dini terjadinya tindak pidana penimbunan.
“Patroli itu upaya preventif, kita mengecek semua toko alat kesehatan dan toko Sembako. Kami juga tidak menemukan indikasi tindak pisana penimbunan,” ujar Kanit Reskrim Polsek Panawangan, Iptu H. Heru Utomo, SH.
Kata dia, pengecekan sembako tersebut dilakukan, sebagai upaya mengantisipasi aksi penimbunan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab di tengah pandemi Covid-19.
“Berdasarkan dari pengecekan toko apotek dan mini market, stok masker ada namun terbatas, untuk harganya masih normal,” ungkapnya.
Kanit Reskrim mengimbau kepada pemilik toko maupun apotek untuk tidak melakukan penimbunan sembako maupun alat kesehatan ditengah pandemi Covid-19.
“Siapa pun yang dengan sengaja menimbun sembako maupun alat kesehatan kita tindak tegas,” tegasnya. (Jujang/R8/HR Online)
