Dana investasi real estate menjadi produk investasi yang populer. Meskipun demikian, masih banyak juga yang belum mengenalnya.
Padahal jika kita memilih instrumen dalam investasi tersebut, secara tidak langsung Anda sudah melakukan investasi pada aset properti. Wah, menggiurkan bukan?
Karena memang menjadi hal yang penting bagi setiap individu, tidak heran apabila sekarang ini banyak yang mengajarkan untuk melakukan investasi sejak dini.
Tujuan kita melakukan hal tersebut adalah mempersiapkan dana yang dapat menangani semua kebutuhan kita jika suatu hari nanti mengalami masalah keuangan.
Baca Juga: Cara Investasi Reksadana Untuk Para Pemula Anti Ribet
Kesadaran tersebut juga sudah bisa kita lihat sampai saat ini. Banyak milenial yang sudah memilih untuk berinvestasi. Disamping itu, kita juga sudah paham betul jika aset properti merupakan instrumen yang mempunyai banyak penggemar di Indonesia.
Bukan hanya itu saja alasannya, akan tetapi banyak juga yang sudah mengatakan, keuntungannya relatif lebih besar. Bahkan nilai dari produk ini sangat stabil. Alasannya adalah resisten dengan adanya naik turunnya pertumbuhan ekonomi.
Apakah yang Dimaksud dengan Dana Investasi Real Estate Itu?
Bagi Anda yang masih asing dengan istilah DIRE ini, ada baiknya jika Anda mengetahui pengertian lebih detailnya. Simak penjelasannya berikut ini.
Ini merupakan instrumen yang memberikan Anda kemungkinan untuk melakukan investasi dalam aset properti secara tidak langsung. Bukan hanya bisa sendiri, akan tetapi juga dengan kelompok lainnya.
Berdasarkan POJK (Peraturan Otoritas Jasa Keuangan), nomor 64/POJK.04/2014 yang berkaitan dengan DIRE mempunyai kontrak investasi kolektif. Lalu juga menjelaskan bahwa DIRE tersebut merupakan wadah.
Fungsinya adalah untuk menghimpun dana yang sumbernya dari masyarakat. Nantinya juga akan diinvestasikan ke aset real estate, kas, atau setara dengan kertas. Lalu juga aset yang mempunyai kaitan dengan real estate.
Baca Juga: Ciri-ciri Investasi Bodong yang Patut Anda Waspadai
Apabila Anda memilih DIRE ini, maka juga wajib menginvestasikan jumlah minimal 80%. Jumlah tersebut hendaknya juga bersumber dari dana kelolaan. Sedangkan dengan 50% harus berbentuk aset dana tersebut.
Jadi, untuk Anda yang masih mempunyai pemikiran kuno mengatakan bahwa investasi properti hanya bisa kita lakukan dengan membangun ruko, apartement, rumah, dan bangunan lainnya, itu merupakan kesalahan. Karena perkembangan teknologi saat ini, memberikan kita peluang untuk investasi tanpa harus memiliki modal secuil pun.
Sistem Kerja DIRE
Meskipun dana investasi real estate di Indonesia belum begitu populer, akan tetapi tidak ada salahnya jika kita mengetahui bagaimana sistem kerjanya. Karena hal itu juga bisa membantu kita untuk mengetahui apa saja keuntungan yang akan kita dapatkan nantinya.
Sebagai investor, hendaknya Anda membeli unit yang menyertakan reksadana DIRE dari MI. Selain itu, dana yang terkumpul dari para investor nantinya akan digunakan untuk membeli aset properti atau bisa juga aset lainnya.
Aset yang sudah terbeli tersebut pun akan menghasilkan pendapatan. Hasilnya, bisa saja berbentuk pendapatan usaha kupon obligasi dan uang sewa.
Sebagai investor, Anda juga akan mendapatkan imbalan berupa deviden. Dividen tersebut akan diberikan pada beberapa periode tertentu. Biasanya 3-6 bulan.
Besarannya juga nanti akan bergantung dengan ketentuan dari perjanjian dana investasi real estate. Bukan hanya itu saja, akan tetapi sebagai investor Anda juga memiliki potensi untuk mendapatkan capital gain.
Batas Investasi DIRE
Tak hanya sistem kerjanya saja yang harus Anda ketahui apabila sudah jatuh cinta dengan dana investasi real estate ini, tapi Anda juga butuh tahu batasannya. Ada aset real estate hingga bentuk kas.
Keuntungan Bagi Investor
Walaupun di nusantara instrumen ini belum begitu kondang, akan tetapi di luar negeri sudah merajalela. Hal yang menyebabkan terjadinya peristiwa tersebut adalah dana investasi real estate mempunyai risiko rendah.
Baca Juga: Saham Blue Chip yang Masuk dalam Daftar Window Dressing 2021
Alasannya adalah memiliki portofolio berupa properti. Harga dari properti itu sendiri juga tidak akan mengalami penurunan. Oleh sebab itu, dana investasi real estate akan memiliki penyertaan reksadana yang naik dan stabil.
Tak cukup itu saja, akan tetapi Anda juga bisa mengikuti untuk melakukan investasi pada properti besar. Ingat, meskipun secara tidak langsung Anda mengikuti investasi properti, akan tetapi ini berbeda dengan secara mandiri. Pasalnya, Anda akan mempunyai aset properti kolektif.
Sedangkan secara mandiri tersebut, mengharuskan Anda untuk meluangkan waktu juga energi supaya bisa melakukan pengelolan. Nantinya Anda juga perlu mengeluarkan investasi awal.
Cara untuk berinvestasi DIRE ini juga sangat mudah. Anda hanya harus membuka rekening pada perusahaan sekuritas. Setelah itu, membeli produk yang Anda inginkan.
Nah, bagi para pemula yang tertarik dengan dana investasi real estate, semoga penjelasan ini dapat membantu Anda untuk meraup keuntungannya. (R10/HR-Online/Editor-Ndu)