Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita TerbaruPerbedaan Meteor dan Meteorit, Salah Satunya dari Proses Terjadinya

Perbedaan Meteor dan Meteorit, Salah Satunya dari Proses Terjadinya

Perbedaan meteor dan meteorit terlihat dari banyak hal. Kendati demikian, masih ada saja orang yang kesulitan dalam membedakan keduanya. Hal ini karena keduanya sama-sama termasuk batuan luar angkasa.

Pada dasarnya, keduanya memiliki ciri khas masing-masing. Ciri khas ini bisa jadi pembeda keduanya.

Baca juga: Perbedaan Asteroid dan Meteor, Batu Luar Angkasa yang Sangat Mirip

Perbedaan Meteor dan Meteorit dalam Astronomi

Meteor dan meteorit merupakan benda langit. Untuk mengetahui perbedaan keduanya, langsung saja simak uraian lengkapnya di bawah ini.

Pengertian

Salah satu pembedanya bisa terlihat dari pengertian. Meteor seringkali disebut sebagai bintang jatuh. Benda langit ini berupa meteorid yang bisa memancarkan pijar panas.

Batuan ini bergerak bebas dengan kecepatan tinggi di angkasa. Apabila melihatnya dari bumi, maka akan tampak seperti bola api dengan ekor panjang.

Sementara untuk meteorit ialah sisa batu meteor ketika melewati atmosfer. Pada dasarnya, meteor yang melewati atmosfer akan langsung habis terbakar.

Akan tetapi, ada kalanya terdapat batu yang tersisa. Batu inilah yang namanya meteorit. Apabila batuan tersebut sampai ke permukaan bumi, biasanya terjadi ledakan dan membentuk kawah karena suhu planet memang tinggi.

Ukuran

Perbedaan meteor dan meteorit juga bisa terlihat dari ukurannya. Ukuran sebenarnya juga jadi ciri khas keduanya.

Untuk ukuran meteor terbilang tidak relevan. Sementara untuk batuan satunya lagi, ukurannya cenderung bervariasi. Mulai dari sebesar butiran pasir sampai dengan seukuran kendaraan bermotor.

Proses Terjadinya

Meteor dan meteorit juga memiliki perbedaan jika mencermati proses terjadinya. Untuk meteor, proses awalnya dari meteorit yang memasuki atmosfer bumi.

Baca juga: Jenis Hujan Meteor dan Cirinya, Pecahan Benda Langit yang Jatuh

Karena gesekan udara di atmosfer bumi membuat batuan tersebut mengalami pemanasan. Hal inilah yang membuat batuan tersebut tampak bersinar seperti kilatan cahaya.

Kilatan cahaya tersebut biasanya berwarna kuning, merah atau hijau. Sinarnya pun lebih terang daripada planet Venus.

Lalu untuk meteorit terjadi karena ada batuan yang tak habis terbakar saat memasuki atmosfer bumi. Karena hal itu, ukuran batuan ini biasanya lebih kecil daripada meteor.

Kandungan

Masih seputar perbedaan meteor dan meteorit, rupanya juga tampak dari kandungan yang ada di dalamnya. Untuk kandungan di dalam meteor, biasanya berupa besi dan nikel.

Sementara untuk meteorit, kandungan di dalamnya ialah besi, nikel dan platinum ataupun iridium. Dengan mencermati kandungan yang ada di dalam batuan tersebut, maka akan lebih mudah membedakannya.

Sisi Penemuan

Segi penemuan juga termasuk salah satu hal yang jadi perbedaan antara meteor dan meteorit. Sama halnya meteorid, meteor jarang ditemukan ataupun diamati.

Tak mengherankan karena batuan tersebut ada di luar angkasa. Pada umumnya, batuan ini juga hanya bisa terlihat sesaat ketika di langit.

Baca juga: Penemuan Meteorit El Ali di Somalia, Ada 2 Mineral Terbaru!

Sementara untuk meteorit, seringkali diteliti secara ilmiah. Karena penelitian tersebut, bisa melahirkan wawasan mengenai materi yang menyusun tata surya.

Penemuan Meteorit

Penemuannya tak kalah penting diketahui setelah pembahasan perbedaan meteor dan meteorit tadi. Adapun salah satu penemuan meteorit yang pernah menggemparkan yaitu batuan Mars di Amerika Serikat. Hal ini sebagaimana yang terungkap lewat akun Instagram @gtvindonesia_news.

Salah satu postingannya di bulan September 2021 memperlihatkan batuan Mars terbesar yang dipamerkan di Amerika Serikat untuk pertama kalinya. Lebih tepatnya ada di Museum Mineral dan Permata Maine, Bethel.

Potongan batu Mars ini namanya Taodenni 002. Beratnya sekitar 14,5 kg dengan ukuran 25 cm. Ukuran tersebut tercatat dari titik terlebar.

Lalu di akun Instagram @wow.info juga terungkap penemuan batuan fukang di China. Penemuan ini terjadi pada tahun 2000.

Batuan ini berjenis pallasite dengan bentuk kristal emas yang tembus cahaya. Karena jenis tersebut, batuan ini memiliki tampilan yang indah. Hal inilah yang membuat tampilan batuan luar angkasa tersebut mempesona.

Untuk beratnya, batuan ini awalnya lebih dari 1 ton. Akan tetapi, bobotnya semakin berkurang lantaran orang-orang mengambilnya dengan bentuk potongan kecil.

Tak mengherankan karena batuan tersebut memiliki tampilan yang indah. Oleh sebab itu, banyak orang tertarik untuk memilikinya di rumah masing-masing.

Baca juga: Paparan Air pada Meteorit Mars, Usianya Sudah 1,3 Miliar Tahun!

Dari uraian di atas, tampak jelas bagaimana perbedaan meteor dan meteorit dalam astronomi. Keduanya termasuk batuan luar angkasa dengan ciri khas masing-masing. Saat mempelajari astronomi, pastikan tak melewatkan pembahasan ini. (R10/HR-Online)

Bupati Sumedang

Dukung Pembinaan Siswa Nakal di Barak Militer, Bupati Sumedang: Solusi Solutif dari Gubernur Jabar

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang mengarahkan siswa bermasalah atau nakal untuk mendapatkan pembinaan...
Kantor BSI Kota Tasikmalaya

Kebakaran Hebat Terjadi di Area Proyek Pembangunan Kantor BSI Kota Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Kebakaran hebat terjadi di area proyek pembangunan Kantor BSI Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jalan Mayor Utarya, Kelurahan Empangsari, Kecamatan Tawang, Minggu (3/5/2025). Besarnya kobaran...
Fun Tasik Competition 2025

Atlet Sepatu Roda Kota Banjar Juara 2 Skate Cross Ajang Fun Tasik Competition 2025

harapanrakyat.com,- Atlet cabang olahraga sepatu roda Kota Banjar, Jawa Barat, berhasil mengukir prestasi menjadi juara 2 dalam event Fun Tasik Competition 2025 yang berlangsung...
Elkan Baggott

Elkan Baggott Kenang Momen Manis Bersama Timnas: Garuda Tetap di Hati

Elkan Baggott, bek dari Blackpool FC, masih mengingat kebersamaannya dengan Timnas Indonesia. Bahkan ia masih mengingat setiap momen manis bersama tim Garuda tersebut. Elkan sempat...
Maling Motor Apes, Kepergok Warga Saat Beraksi di Garut, Berakhir Babak Belur

Maling Motor Apes, Kepergok Warga Saat Beraksi di Garut, Berakhir Babak Belur

harapanrakyat.com,- Apes betul nasib dua orang maling motor berinisial A dan TR. Kedua maling motor tersebut babak belur usai kepergok warga saat melakukan tindakan...
Djajang Nurdjaman

Sosok Djajang Nurdjaman, Mantan Pelatih Sekaligus Direktur Teknik Persib Bandung

Persib Bandung kabarnya telah menunjuk mantan pelatih Djajang Nurdjaman sebagai Direktur Teknik (Dirtek) klub. Kabar tersebut beredar di sosial media X (Twitter) yang memperlihatkan...